Hujan pagi seperti tamu mengetuk, pintu pagi
Duduk langsung berselimut,
Sebenarnya aku datang menjemput
Katamu tanpa malu
Ming, aku, kamu, dia adalah kita
Ming, kau memintaku melepas seragam
Ayo berselimut, lupakan sejenak tentang senin pagi di hari minggu
Berselimut di hari minggu, ming! Kau membawa dia kemari
Berpelukan ming? bukankah kita akan melihat mentari pagi hingga tebenam kembali
Malah kau mengajakku berselimut
Di malam hari kita bisa menikmati bintang-bintangmu ming, malah kau membawa dia
Membuatku cemburu ming!
Lalu siapakah yang akan menikmati semesta itu tanpa kita ming!
Huruf, kata demi kata kita rakit jadi cerita di hari minggu
Meski kau bersama dengan hujan pagimu
“Sengaja aku datang menyelimutimu,
Aku diciptakan agar kau berhenti sejenak”
Katanya sembari mengelus kita berdua hingga entah jarum jam tak lagi berputar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
