Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menemukan Dirinya Mati

6 April 2021   16:35 Diperbarui: 6 April 2021   16:43 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengajak orang mati berjamaah tak ada yang peduli

Bahkan ia sendiri tak tahu yang mengajaknya ia ke surge itu siapa

; seseorang tertawa menonton TV, oh sudah mati yah, 

mampus kamu di koyak-koyak namamu, mamamu, agamamu, hahahahahahaha, 

esok akan akan menonton lagi, dengar berita lagi

Apakah definisi mati? Apakah ia tidak sama dengan mati dicabut nyawa?

Yang manakah mati masuk syurga atau mati masuk neraka?

Tanah kuburan, belum bisa mengolah jasad-jasad itu, bukan?

Malaikat-malaikat masih sibuk bukan?

Mari menjalani mati kita masing-masing selagi masih belum mati

; Kata tetua penggali kubur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun