Mohon tunggu...
Yuga Andirama
Yuga Andirama Mohon Tunggu... Freelancer - Humanis

Gemar membaca dan menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Permainan Tradisional yang Lebih Ramah dari Lato-lato

3 Januari 2023   18:15 Diperbarui: 5 Januari 2023   18:54 1012
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Engklek

Engklek adalah permainan tradisional yang juga dapat melatih kesabaran, konsentrasi, dan keseimbangan tubuh. Permainan ini sangat sederhana dan tidak membutuhkan banyak peralatan, hanya sebuah benda pipih yang disebut gaco dan membuat gambar satu gunung dengan empat kotak dan dua pasang kotak pada bidang datar.

Engklek dapat dimainkan dengan cara, pemain melemparkan gaco ke dalam kotak yang sesuai dengan urutannya kemudian pemain tersebut melompat ke dalam kotak, tetapi melewati tempat gaco berada. 

Saat melompat, pemain tidak dipebolehkan menempatkan kedua kakinya dalam satu kotak. Pemain hanya diperbolehkan menempatkan satu kakinya dalam satu kotak. Pemain harus menyelesaikan semua kotak sesuai urutan dan ketika menyisakan gunung, pemain melemparkan gaco mereka ke dalamnya kemudian mengambilnya kembali dengan posisi badan membelakangi gunung.

Bakiak

Permainan tradisional yang juga dapat melatih kesabaran, konsentrasi, dan keseimbangan tubuh selanjutnya adalah bakiak. Bakiak merupakan permainan tradisional yang berbentuk papan panjang yang telah dilengkapi dengan slop kaki dan digunakan untuk 3-5 orang pada setiap pasangnya.

Bakiak dimainkan dengan cara, setiap 3-5 pemain berdiri pada sepasang bakiak untuk mengalahkan pemain lainnya dalam menuju garis akhir. Para pemain pada bakiak yang sama harus menyamakan kecepatan gerakan dan irama langkah kaki mereka agar mencapai garis akhir lebih cepat dari pemain lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun