Di malam yang mendalam, sang bulan terpampang,Â
Peluk mesra cahaya, seakan rindu tercecer di langit.
Sinar bulan mencipta bayangan harap,Â
Sebuah perasaan tanpa kata, seperti senandung yang redup.
Bulan bercerita, dalam bisikan yang halus,Â
Menggambarkan kerinduan yang tersembunyi di balik langit.
Dalam bulan, terlihat bayangan yang lama,Â
Sejauh apa pun, rindu tetap terikat di antara bintang.
Cahaya bulan mengalir, merayap ke dasar kalbu,
 Mengukir nama yang terpendam, di dalam lengang malam.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!