Depresi pada anak-anak dan remaja dapat mengganggu perkembangan sosial-emosional mereka, memengaruhi hubungan dengan teman sebaya dan keluarga, serta meningkatkan risiko masalah emosional jangka panjang.
Gejala:
Perasaan putus asa, kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya disukai, dan penurunan energi.
Kesulitan tidur atau makan.
Penurunan kemampuan untuk berinteraksi dengan teman sebaya atau keluarga.
Pengaruh pada Perkembangan Sosial-Emosional:
Depresi dapat membuat anak atau remaja menarik diri dari interaksi sosial, yang menghambat pengembangan keterampilan sosial dan meningkatkan isolasi.
---
Faktor Penyebab Gangguan Sosial-Emosional:
Faktor Genetik dan Biologis: Kondisi medis atau faktor genetik dapat mempengaruhi perkembangan emosional dan sosial seseorang.
Pengalaman Trauma: Pengalaman trauma atau kekerasan di masa kanak-kanak, seperti pelecehan fisik atau emosional, dapat berdampak besar pada perkembangan sosial-emosional anak.