Suatu pagi,
Aku berharap kicauan burung mampu membangkitkan semangatku
Namun, nyatanya
Aku tetap tidur tersungkur di atas bantal berselimut putih
Rasanya lelah sekali
Pagi ini,
Aku berharap matahari pagi mampu menghapuskan peluhku semalam
Namun, nyatanya
Hangatnya malah membuatku mengingatmu kembali
Entah darimana datangnya
Tiba-tiba ingatanku tentangmu begitu tajam
Debar-debar jantung dahsyat menghujam
Aku kacau pagi ini, ya aku kacau
Burung-burung semakin riuh berkicau
Sementara aku tetap tersungkur mengingatmu
Tentang tatap mata dan tawa di wajahmu
Ahh pagi ini aku kacau
Burung-burung berhenti berkicau
Sementara semakin panjang ingatku padamu
Jakarta, 22 Agustus 2018
@andiniharsono
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H