Mohon tunggu...
Andini
Andini Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Sebagai dosen berusia 31 tahun, saya Andini Hardiningrum, S.Pd.,M.Pd memiliki semangat dan dedikasi yang tinggi dalam dunia pendidikan tinggi. Saat ini, saya mengajar di prodi S1 PG-PAUD Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, di mana saya berfokus pada pengembangan kurikulum yang inovatif dan pengajaran berbasis riset mengenai pendidikan khususnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dengan latar belakang akademik yang solid, saya berkomitmen untuk menggabungkan pengetahuan teoritis dengan aplikasi praktis, memberikan pengalaman belajar yang bermanfaat dan relevan bagi mahasiswa.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pola Asuh Ayah dalam Mendorong Perilaku Prososial Anak Usia Dini

17 September 2024   16:15 Diperbarui: 17 September 2024   16:21 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pola asuh ayah memainkan peran yang sangat penting dalam pembentukan perilaku prososial pada anak usia dini. Sebagai figur otoritatif yang tidak kalah pentingnya dibandingkan ibu, ayah berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan sosial dan emosional anak. Pola asuh yang diterapkan oleh ayah dapat mempengaruhi cara anak memahami dan mengekspresikan empati, berbagi, dan kerjasama.

Salah satu aspek utama dari pola asuh ayah yang berpengaruh pada perilaku prososial adalah keterlibatan aktif dalam kegiatan sehari-hari anak. Ayah yang terlibat secara langsung dalam bermain, berbicara, dan berinteraksi dengan anak cenderung memberikan teladan yang baik dalam hal perilaku sosial. Misalnya, ketika ayah menunjukkan sikap empati dan menghargai perasaan orang lain, anak-anak cenderung meniru perilaku tersebut dalam interaksi mereka sendiri.

Selain itu, ayah yang menggunakan pendekatan disiplin yang konsisten dan penuh kasih sayang juga berkontribusi pada perkembangan perilaku prososial. Dengan memberikan penjelasan yang jelas mengenai konsekuensi dari tindakan mereka dan mengajarkan nilai-nilai seperti kejujuran dan tanggung jawab, ayah membantu anak-anak memahami pentingnya bertindak dengan cara yang bermanfaat bagi orang lain.

Penting juga untuk dicatat bahwa ayah yang aktif dalam melibatkan anak dalam kegiatan sosial, seperti membantu tetangga atau berpartisipasi dalam kegiatan komunitas, dapat memperkuat rasa tanggung jawab sosial pada anak. Keterlibatan ayah dalam kegiatan tersebut memberikan anak kesempatan untuk belajar secara langsung tentang nilai-nilai prososial dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Secara keseluruhan, pola asuh ayah yang melibatkan keterlibatan aktif, disiplin yang konsisten, dan teladan positif memainkan peran krusial dalam membentuk perilaku prososial anak usia dini. Dengan pendekatan yang penuh kasih dan dukungan, ayah dapat membantu anak-anak mengembangkan kemampuan sosial yang akan bermanfaat bagi mereka sepanjang hidup mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun