Mohon tunggu...
Andika
Andika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Pamulang Jurusan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Pembentukan Bahasa Indonesia: dari Akar Nusantara ke Bahasa Persatuan

29 Juni 2024   20:31 Diperbarui: 29 Juni 2024   20:33 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: pixabay.com

Bahasa Indonesia, yang kini menjadi bahasa resmi negara dan alat pemersatu bangsa, memiliki perjalanan panjang dan kaya yang mencerminkan keragaman budaya serta sejarah Nusantara. Sebagai bahasa yang tumbuh dari akar-akar lokal hingga menjadi simbol persatuan nasional, perkembangan bahasa Indonesia adalah sebuah proses yang unik dan menarik.

Akar Bahasa Nusantara

Sejarah bahasa Indonesia bermula dari berbagai bahasa dan dialek yang ada di kepulauan Nusantara. Bahasa Melayu, yang digunakan sebagai lingua franca oleh para pedagang dan masyarakat di berbagai pelabuhan Nusantara, memainkan peran penting dalam perkembangan ini. Bahasa Melayu terkenal karena kesederhanaannya dan kemampuannya untuk beradaptasi dengan berbagai pengaruh budaya dan bahasa lain.

Pengaruh Kolonial dan Penyebaran Bahasa Melayu

Pada masa penjajahan Belanda, Bahasa Melayu semakin meluas penggunaannya, baik dalam administrasi kolonial maupun dalam pendidikan. Belanda mendirikan sekolah-sekolah yang menggunakan Bahasa Melayu sebagai bahasa pengantar, yang secara tidak langsung memperkuat posisinya di tengah masyarakat. Pada saat yang sama, berbagai karya sastra dan dokumen resmi mulai ditulis dalam Bahasa Melayu, memberikan fondasi kuat bagi evolusi bahasa Indonesia.

Sumpah Pemuda dan Resmi sebagai Bahasa Nasional

Puncak penting dalam sejarah bahasa Indonesia terjadi pada tanggal 28 Oktober 1928, saat para pemuda dari berbagai daerah berkumpul dan mengucapkan Sumpah Pemuda. Mereka berikrar untuk menjunjung bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia. Peristiwa ini menandai pengakuan formal dan nasional atas pentingnya Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa yang majemuk.

Era Kemerdekaan dan Modernisasi

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, bahasa Indonesia diresmikan sebagai bahasa negara dalam UUD 1945. Proklamasi kemerdekaan ini memperkuat posisi Bahasa Indonesia di semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Pemerintah Indonesia terus mendorong penggunaan Bahasa Indonesia melalui sistem pendidikan nasional, media massa, dan berbagai lembaga negara.

Perkembangan Terkini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun