Museum tersebut berisi banyak peninggalan jaman kerajaan. Beberapa ada yang berupa alat perang, ada juga  yang cuma perabotan rumah biasa, ada prasasti dan lain sebagainya. Walaupun tidak sekolah, Gilang sangat tertarik dengan sejarah. Beberapa kali ia meminjam buku pada temannya di pinggir kota. Ia tampak senang sekali pergi ke museum.
"Eh iya, aku harus segera pergi ke balai kota! Aku tidak boleh berlama-lama di sini!" katanya. Gilang pun buru-buru pergi keluar museum. Karena ceroboh, saat membuka pintu museum ia mengenai kepala seorang perempuan. Ia bingung mau bilang apa. Akhirnya ia pun meminta maaf sekedarnya dan segera meninggalkan perempuan tersebut. Beberapa langkah setelah menjauh, Gilang bergumam dalam hatinya,"Cantik juga perempuan itu. Siapa  dia ya?"
Simak kisah sebelumnya di sini:Â The Reincarnation #2
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H