Mohon tunggu...
andika
andika Mohon Tunggu... Administrasi - Pria biasa

hanya orang biasa, bukan siapa siapa juga\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Digorok, Mati dan Ditinggalkan Begitu Saja

30 September 2010   15:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:50 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_274672" align="aligncenter" width="400" caption="digorok , mati dan ditinggalkan di kebun kelapa sawit kelantan, nst malaysia 30 september 2010"][/caption] Sore tadi disalah satu kebun kelapa sawit yang berhampiran dengan kebun karet, di Kelantan diketemukan mayat seorang lelaki berumur sekitar 30an tahun digorok dilehernya, mati lalu ditinggalkan, new straits times , nst on line, memberitakan malam ini. Masya Allah. Masya Allah, saya kok jadi merinding. Saya beberapa kali, ke beberapa kebun kelapa sawit di Kelantan, apakah saya pernah ke lokasi ini, bisa jadi, saya tidak ingat. [caption id="attachment_274895" align="aligncenter" width="448" caption="TKI yang sdaeng istirahat di salah satu perkebunan kelapa sawit ditrengganu, foto rudi esape"][/caption] [caption id="attachment_274889" align="aligncenter" width="448" caption="salah satu kebun kelapa sawit ditrengganu.toto rudi esape"][/caption] DI banyak tempat di kebun kelapa sawit di semenanjung, khususnya di Kelantan dan Trengganu banyak orang Indonesia, terutama dri NTB. Kita semua berharap yang mati digorok ini bukan teman kita , bukan teman saya yang lagi bekerja di kebun kelapa sawit itu. Masya Allah. Bukan, ah, bukan. Bukan , bukan dia bukan orang Indonesia. Bukan!

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun