Tahukah kamu apakah neraka itu?
Api yang menyala-nyala
Belulang kamu jadi kayu bakar
Lemak dari subur dagingmu pematik api.
Tahukah kamu apakah surga itu?
Kekal dalam kenikmatan
Buah anggur, minyak zaitun, pisang bertandan.
Ada bidadari gemulai cantik rupawan.
Aku tahu tapi sudah bosan
Aku dengar tak peduli
Aku datang karena wajib
Aku jengah dengan ceramahmu!
Ha!? Kamulah para pendosa
Kamu durhaka,
Aroma surga pun tak bakal kau cium
Neraka tempatmu!
Membuatku takut, aku lari
Membuatku cinta, aku dekat
Mengancamku, aku lawan
Terus berulang aku bosan, diriku bebal.
Rasulullah, sungguh dakwahmu memikat
Kisahmu tarbiyah, tak lepas realita, menakar masa kini.
Menebar cinta, tak memaksa, tak pula mengancam
Hanya karena mengingatkan kebenaran, pula kesabaran
Ikhlas, tentu tak berharap balas
Cerdas lisanmu, membumikan sucinya Kitabullah
Pada masa silam, hanyalah pengingat, jangan takut.
Karena masa kini ummat tak lagi peduli.
"Ceramah selesai, mana amplopku?"
Bantaeng, 09 Maret 2012
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H