Kekuatan yang harus dihimpun dan juga dikelola.
Bagai uap yang mengangkat besi yang berat dan roda besar yang berputar saat  menenun renda yang paling halus.
Semua itu harus dikelola oleh Akal.
Akal milik rakyat.
Kekuatan rakyat bagai jarum kompas yang ramping dan selalu menunjuk ke utara. Â
Untuk menyerang benteng yang dibangun manusia melalui takhayul, despotisme, dan prasangka.
People power harus dikendalikan dan berlandaskan hukum agar hasilnya permanen dan memiliki kemajuan nyata. Agar penaklukan menjadi luar biasa. Â
Pemikiran adalah kekuatan dan filsafat harus menjadi energinya untuk menemukan tujuan dan dampaknya dalam kehidupan dan perbaikan umat manusia. Â
Motornya adalah Kebenaran dan Cinta. Â Saat semua Kekuatan ini digabungkan dan dipandu oleh Akal dan diatur oleh aturan Hak dan Keadilan, maka gerakan gabungan dan sistematis upaya revolusi besar akan bergerak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H