Berikut adalah kutipan dari Arsitek Amerika Ludwig Mies van der Rohe, "ketika perhatian diberikan pada hal-hal kecil, hal itu dapat memberikan manfaat terbesar dan detailnya yang penting." Ambil sebuah karya seni. Melihat keindahan dengan perhatian terhadap detail yang dilakukan pelukis seperti Van Eyck dapat memperkaya pengalaman seseorang. Tak heran di India ada Dewa Hal-Hal Kecil yang merupakan judul buku pemenang penghargaan karya Arundhati Roy.
Jika Anda belum menyadarinya, kendaraan terbang tak berawak yang disebut drone telah diperkecil. Kini ukurannya cukup kecil untuk ditampung di satu tangan dan beratnya hanya 18 gram bahkan dengan baterai. Selain untuk pengawasan, kemungkinan penggunaannya juga mencakup pencarian dan penyelamatan, pemantauan satwa liar, komunikasi, perawatan kesehatan dan pertanian.
Ingat film "Fantastic Voyage" di mana tim ilmuwan diminimalkan untuk masuk ke dalam tubuh dan memperbaiki bagian yang sakit atau semacamnya.
Pernah dengar Teknologi Nano?
Nano artinya "sangat kecil". Teknologi ini adalah solusi kecil terhadap permasalahan besar dunia. Dimana melibatkan pemanfaatan materi sekecil atom untuk menghasilkan struktur, material dan perangkat baru. Dengan menggunakan partikel dan perangkat nano, kita dapat membunuh tumor kanker dengan cara yang lebih terfokus, menghasilkan mikroprosesor yang lebih cepat dan mengkonsumsi lebih sedikit energi serta baterai yang bertahan 10 kali lebih lama atau panel surya yang menghasilkan energi dua kali lebih banyak. Nanomaterial kini sedang dikembangkan untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Untuk dapat memanfaatkan teknologi masa depan ini, kita perlu menumbuhkan budaya yang menjunjung tinggi keunggulan dan ketelitian dalam menangani hal-hal kecil. Mari kita tanamkan mindfulness sejak dini pada anak-anak kita sehingga menjadi kebiasaan bagi mereka. Mari kita berdayakan mereka untuk memperoleh keterampilan, kesabaran, ketekunan dan fokus untuk mengerjakan partikel-partikel kecil.
Teknologi miniatur bukanlah sesuatu yang baru bagi kita. Di kawasan industri kita, kita mempunyai pekerja yang membuat microchip di beberapa perusahaan semikonduktor paling bereputasi dan berperingkat tinggi di dunia. Jadi, marilah kita membangun fondasi yang kuat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H