Saat kita melakukan pekerjaan kreatif seperti melukis atau menulis atau membaca buku dengan penuh minat  atau bahkan saat kita memecahkan teka-teki, otot-otot otak kita mengeluarkan miokin.
Saya mengenal seseorang yang hanya berdiam diri di rumah dan bermuram durja tanpa henti. Dia hampir tidak bergerak sepanjang hari. Tak heran jika ia sering merasa murung dan putus asa. Ototnya tidak memproduksi cukup miokin.
Secara keseluruhan, karena efek antidepresan pada otak, "molekul harapan" ini perlu dieksplorasi lebih jauh. Bisakah molekul ini benar-benar membantu orang untuk pulih dari stres dan trauma?
Namun tampaknya miokin memiliki lebih dari sekadar manfaat antidepresannya.
Dikatakan miokin dapat membantu mengurangi peradangan saat Anda sakit atau terluka yang pada gilirannya membuat Anda merasa lebih baik.
Beberapa program rehabilitasi sedang dirancang ulang untuk memasukkan protokol fisik yang secara khusus memicu produksi miokin yang dapat membantu pasien pulih lebih cepat dari operasi lutut dan pinggul. Bahkan mungkin korban stroke?
Saya punya banyak pertanyaan tentang molekul "harapan" ini. Berapa lama dan seberapa intens gerakan yang harus dilakukan untuk menghasilkan miokin yang cukup? Apakah bahan-bahan tersebut bekerja paling baik bila dikombinasikan dengan bahan kimia lain yang memberikan rasa nyaman seperti serotonin, endorfin dan lain-lain?
Bagaimana dengan mereka yang mengalami depresi berat dan ingin bunuh diri? Akankah pemasukan molekul-molekul ini secara besar-besaran ke dalam aliran darah akan membawa perbedaan? Tentu saja, masih banyak lagi yang perlu kita lakukan penelitian.
Saya berharap kita dapat menyimpan molekul "harapan" ini dalam botol sehingga kita dapat mengkonsumsinya seperti vitamin harian kita. Karena ada begitu banyak kesengsaraan dan kesakitan di dunia ini dan banyak orang yang sangat membutuhkan harapan.
Para wanita lansia di lingkungan kami yang rajin melakukan senam pagi menunjukkan kepada kita sebuah contoh tentang cara menangkal depresi di usia tua. Kita semua perlu terlibat dalam aktivitas menyenangkan yang memicu otot untuk bergerak, terutama dalam persahabatan yang ceria dan memiliki semangat yang sama. Kita perlu lebih banyak berjalan, lebih banyak tertawa dan melakukan lebih banyak pekerjaan kreatif.
Akankah molekul "harapan" menjadi solusi abadi bagi kesengsaraan manusia? Atau apakah itu hanya semacam dorongan sementara seperti adrenalin?