Mohon tunggu...
Pendidikan

Memahami Lebih dalam Apa Itu Bimbingan dan Konseling

19 September 2018   03:37 Diperbarui: 19 September 2018   04:04 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bimbingan dan konseling, jika Kita mendengar sebutan ini apa yang ada di pikirkan banyak orang? Mungkin Ada banyak dari kalian yang berpikiran negatif tentang bimbingan dan konseling ini, sebelum itu saya Akan menjelaskan tentang definisi dari bimbingan dan konseling itu sendiri :

DEFINISI

Bimbingan adalah suatu proses memberi bantuan terhadap individu, yang Mana dari individu tersebut, Kita bisa membimbing individual tersebut untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, bisa mengarahkan diri untuk prospek kedepannya. Dengan begini, bimbingan adalah memberikan pandangan kepada individual yang Kita bimbing bagaimana menghadapi masalah masalah kedepannya. Dan bimbingan dan konseling adalah proses interaksi antara konselor-konselor dengan klien baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka untuk mengembangkan potensi dirinya atau memecahkan masalahnya di kemudian hari.

FUNGSI

fungsi dari bimbingan konseling itu sendiri sebagai pemahaman untuk klien terhadap potensi dirinya, Nah, fungsi bimbingan dan konseling banyak macamnya yaitu :

- fungsi fasilitas : memberikan kemudahan terhadap klien dalam mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal atau selaras sesuai diri klien

- fungsi penyesuaian : agar klien dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya

- fungsi penyaluran : penyaluran disini bersifat fleksibel dari diri klien yang Mana sesuai dengan minat Dan bakat klien, dengan demikian klien dapat menyalur keinginannya untuk mengembangkan bakatnya tersebut

- fungsi adaptasi : yaitu fungsi yang membantu para pelaksana pendidikan seperti kepala madrasah Dan guru beserta stafnya

- fungsi pencegahan : yaitu tugas konselor-konselor untuk mengantisipasi masalah yang mungkin terjadi dan berupaya mencegahnya agar tidak di rasakan oleh klien

- fungsi perbaikan : yaitu fungsi konselor untuk membantu klien sehingga dapat memperbaiki dari kesalahan dalam berpikiran maupun bertindak

- fungsi penyembuh : yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang berkaitan dengan masalah klien, mulai dari aspek pribadi, sosial, belajar maupun berkarier

- fungsi pengembangan : yaitu fungsi yang sifatnya lebih proaktif dari pada fungsi-fungsi lainnya, yang mana konselor menciptakan suasana belajar yang kondusif sehingga mudah di pahami oleh klien.

BIDANG DAN BIMBINGAN KONSELING

Terdapat 4 bimbingan konseling yang menjadi ruang lingkup pelayanan yaitu :

- Bidang pengembangan kehidupan pribadi :

yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan potensi dan kecakapan, bakat dan minat, serta kondisi sesuai dengan karakteristik kepribadian dan kebutuhan dirinya secara realistik.

-- Bidang pengembangan kehidupan sosial : yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami dan menilai serta mengembangkan kemampuan hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya, anggota keluarga, dan warga lingkungan sosial yang lebih luas.

-- Bidang pengembangan kemampuan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik mengembangkan kemampuan belajar dalam rangka mengikuti pendidikan sekolah/madrasah dan belajar secara mandiri.

-- Bidang pengembangan karir : yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil keputusan karir.

Demikian pemaparan di atas tentang bimbingan konseling yang semestinya di pahami oleh para konselor terlebih kepada para guru BK yang mana banyak dari guru BK sendiri tidak memenuhi aspek-aspek seperti pemaparan di atas, sehingga berakibat fatal, yang mana tujuan awal konselor sebagai pembimbing klien agar menjadi lebih baik dari yang sebelumnya tetapi sangat berbeda dengan yang terjadi pada sekolah sekolah pada umumnya yang notabenenya guru BK hanya memberikan sebuah hukuman yang malah membuat para siswa saat ini malah menjadikannya ajang untuk "unjuk gigi" .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun