Menurut informasi orang-orang yang berpengalaman dalam hal KPR ini, biasanya untuk cicilan 2,9 jutaan tersebut, agar pengajuannya lolos dengan mulus, idealnya nasabah memiliki penghasilan bersih 3 kali dari jumlah cicilan atau sekitar 9 juta/bulan. Itu pun katanya dengan asumsi tidak ada beban cicilan-cicilan lain.
Dari asumsi di atas, maka kemungkinan saya baru bisa beli rumah impian, ketika gaji saya sudah naik jadi 9 jutaan, dan saldo tabungan saya sudah mencapai angka Rp 160 juta. Kemungkinan kalau semuanya sesuai rencana, dan tidak ada halangan yang terlalu berarti, maka mungkin 2-3 tahun lagi atau pada tahun 2017-2018 nanti saya bisa memenuhi syarat dan DP KPR tersebut.
Namun sepertinya harga rumah 400 jutaan sekarang, pada tahun 2018 nanti bakal naik menjadi di atas 500-an, bahkan bisa lebih. Akhirnya bisa-bisa nanti saya belum memenuhi syarat lagi, karena kenaikan harga properti lebih cepat dibanding kenaikan gaji saya, mudah-mudahan pada tahun 2018 nanti, saya tidak menulis hal yang sama lagi. Hehehe
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H