Mohon tunggu...
Andi Azhar
Andi Azhar Mohon Tunggu... Dosen -

Indonesian Scholar, Buruh Akademik. Selengkapnya di www.andiazhar.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malamnya Si Hamba

18 Februari 2014   19:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:42 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak ada ciptaan yang Ia beri perbedaan

semua harus sujud pada-Nya

Bahkan sekelas Nabi pun harus terus menghamba pada-Nya

Tak ada yang kuasa dari yang lebih kuasa

selain Ia

Sepertiga malam selalu menjadi saksi

percakapan manusia dengan Tuhannya

bahwa ia takut akan neraka

Bukan harta, tahta, ataupun wanita yang diminta

melainkan perengguhan surga

sebagai tujuan akhir hidup manusia

Ia tak butuh manusia yg angkuh

Ia tak butuh disembah

Tapi Ia cinta akan manusia yang terus meminta

dalam kodratnya sebagai manusia

Kalau sekarang kita mampu berdiri, akankah esok kita masih bisa menjalani hari?

atau justru mati yang akan kemudian menghampiri?

Hari ini kita diatas, esok kita dibawah

Hari ini bungah, esok kita lemah

Ah, sudahlah....

Emang kita yg selalu pongah

Wahai Sang Pencipta, mari kita berbicara

agar aku tau mengapa aku tercipta

dan harus bagaimana agar aku berguna sebagai hamba

Aku tau masih banyak dosa yang aku ampu

Aku tau aku banyaklah berlimpangan salah

tapi aku juga tau Engkau adalah Sang Pemaaf

Maaf ku pada-Mu, restumu melalui ibunda

dR.




Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun