3. Pemantauan Pertumbuhan Anak:
Melakukan pemantauan rutin terhadap pertumbuhan anak untuk memastikan bahwa stunting dapat terdeteksi sedini mungkin.
4. Pemberian Contoh:
Pendidikan tentang dapur sehat dapat melibatkan contoh-contoh praktis dalam menyusun menu harian yang sehat dan lezat.
5. Kolaborasi:
Melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan sektor swasta, dalam upaya untuk mengatasi stunting melalui dapur sehat.
Kesimpulan
Dapur sehat adalah pendekatan holistik dalam mengatasi stunting yang tidak hanya fokus pada penyediaan makanan berkualitas tinggi gizi, tetapi juga pada edukasi dan perubahan pola pikir terkait nutrisi. Dengan melibatkan keluarga, komunitas, dan berbagai pihak terkait, adapun pihak yang kami libatkan dalam pembuatan dapur sehat adalah para kader gemasting yang terdiri dari remaja. Dapur sehat dapat menjadi solusi efektif dalam upaya mencegah dan mengatasi stunting, serta memberikan anak-anak landasan yang kuat untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H