Mohon tunggu...
Andhika AhmadMaulana
Andhika AhmadMaulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Airlangga

Idealisme dan realistisme

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apakah Dalam Sejarah Perlu Ramalan?

7 Desember 2021   16:02 Diperbarui: 7 Desember 2021   16:11 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perubahan merupakan instrumen dari konsep waktu dimana semua manusia pasti mengalami perubahan yang dinamis dalam dimensi waktu.

freepik
freepik

Pada prinsipnya sebuah ramalan mengacu pada hal-hal yang telah terjadi sebelumnya. Ada istilah Historical Trend , dimana kata ini merujuk pada kejadian yang memili trend atau sebuah kejadian yang sedang khalayak berbincangkan. Ramalan pada sejarah merupakan sebuah ektrapolasi atau perkiraan yang berdasarkan pada Historical Trend.  

Jadi orang mencoba memperkirakan dan menduga apa yang akan terjadi di masa yang akan datang nanti. Dikarenakan orang memiliki pengalaman pada masa lampau yang terikat terhadap pola-pola kejadian yang hampir mirip dan sama.

  Namun, ektrapolasi dalam sejarah terkadang bersifat spekulatif hanya sebuah asumsi semata, terkadang penuh dengan ketidakpastian sehingga potensi untuk kegagalannya pun begitu besar. 

Banyak  hal yang harus diperhitungkan ketika meramal, bukan hanya semata-mata atas dugaan atau perkiraan yang bersifat spekulatif, tetapi harus mengacu pada sebuah fakta dan realita yang sebenarnya terjadi.  

Dalam meramalkan sesuatu harus melihat dan belajar dari pengalaman sebelumnya, agar perkiraan ataupun dugaannya tepat. Bukan hanya sebuah spekulatif semata saja melainkan melihat pada fakta dan realita yang benar-benar terajdi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun