Lebih dari 85% batu pada laki-laki dan 70% pada perempuan mengandung kalsium terutama kasium oksalat. Predisposisi kejadian batu khususnya batu kalsium oksalat dapat di jelaskan sebagai berikut:
1. Hiperkasiuria
Merupakan suatu kenaikan kalsium.
- Hiperkalsiuria absortif ditandai oleh kenaikan absorbs kalsium dari lumen usus
- Hiperkalsiuria Puasa ditandai adanya kelebihan kalsium, diduga berasal dari tulang.
- Hiperkalsiuria Ginjal yang diakibatkan kelainan reabsobsi kalsium di tubulus ginjal
- Hipositraturia
Merupakan suatu penurunan ekskresi inhibitor pembentukan Kristal dalam air kemih yaitu sitrat.
- Hiperikosuria
Merupakan suatu peningkatan asam urat air kemih yang dapat memacu pembentuka batu kalsium, minimal sebagian oleh Kristal asam uat dengan membentuk nidus untuk prespitasi kalsium oksalat atau prespitasikalsium pospat. Pada kebanyakan pasien dengan diet purin yag tinggi.
- Penurunan jumlah air kemih
Keadaan ini apat disebabkan masukkya cairan sedikit. Selanjutnya akan menimbulkan pembentukan batu dengan peningkatan reaktan dan pengurangan aliran kemih.
- Jenis cairan yang diminum
Sedikit beban asam dapat meningkatkan ekskresi kalsium dan ekskresi asm urat dalam air kemih serta mengurangi sitrat air kemih. Jus apel dan anggur dihubungkan dengan peningkatan resiko pembentukan urin.
- Hiperoksaluria
Merupakan kenaikan ekskresi oksalat diatas normal(45 mg/hari atau 0,5 mmol/hari). Peningkatan ini dapat menyebabkan perubahan cukup besar dan memacu prepitasi kalsium oksalat dengan derajat yang lebih besar dibandingkan kenaikan ekskresi kalsium.
- Ginjal spingosa medulla
Pembentukan batu kalsium meningkat pada kelainan ginjal spingosa medulla, terutama pasien dengan predisposisi factor metabolic hiperkalsiuria atau hiperurikosuria.
- Batu kalsium oksalat dan asidosis tubulus ginjal tipe 1
Keadaan ini dibeberapa kasus disebabkan ketidakmampuan menurunkan nilai ph air kemih sampai normal.
- Factor diet