Kembara
Meniti arah menuju Tenggara
Menyusuri relung jiwa dgn lentera
Kembara
Mencari cinta dgn nestapa
Menanti bahagia dgn luka
Kembara
Lenting suara memecah dara
Diantara deru nafas yg membara
Kembara
Berdiri dia di ujung senja
Entah telah keberapa purnama
Tak mampu lagi menyeka air mata
Saat yg dikira cinta ternyata dusta
(diantara hujan dan jerami, 2020)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!