Mohon tunggu...
Andang Masnur
Andang Masnur Mohon Tunggu... Relawan - Komisioner

Komisioner KPUD Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara | Sedang Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Selamat Malam, Kamu

3 Maret 2020   21:08 Diperbarui: 3 Maret 2020   21:15 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamu yang pernah menanyakan kabarku setiap malam. Kamu yang pernah berkata rindu setiap malam. Kamu yang pernah tertawa bahagia disampingku saat menghabiskan malam.

Apa kabar kamu saat ini? Apakah ruh cinta itu tidak lagi di hati mu? Ataukah ruangnya telah berganti isi dengan nama yang lain? Ataukah memang masih aku tapi kamu tak lagi bisa menemukan ku? Begitu tanya ku setiap malam, hingga tak ku sadari hari berganti. Berpuluh purnama tlah terlewati, dan masih seperti ini.

Sementara aku, hanya mampu bertahan dalam kebimbangan. Sesekali berusaha mengingat sakitnya saat kamu berjanji, namun  tak kamu tepatinya sampai kini. Agar apa? Agar benci hadir menggantikan cinta dan rinduku kepada mu. Agar apa? Agar aku bisa lupa dan melanjutkan sisa hidup ku.

Sesekali aku berusaha mengingat sisi indah yang kita lewati bersama. Tapi tak habis malam, rembesan demi rembesan air mata itu tumpah. Rubuh aku setiap malamnya karena rindu.

Selamat malam kamu...
Semoga kamu tahu, rindu ku belum mampu berganti benci terhadap mu.

(Ketintang, 2016)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun