Mohon tunggu...
Ana triwahyuni
Ana triwahyuni Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA IAIN JEMBER

Semakin anda takut,semakin dekat ketakutan itu dengan takdir

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Rekontruksionisme dan Pokok Pemikiran Tokoh-tokoh Aliran Rekonstruksionisme

29 Mei 2020   23:26 Diperbarui: 30 Mei 2020   00:01 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Filsafat pendidikan rekontruksionisme dan pokok pemikiran tokoh aliran rekontruksionisme
Assalamualaikum wr.wb

Disini saya akan membahas tentang pengertian filsafat rekontruksionisme dan pokok pemikiran tokoh-tokohnya.

Apasih yang dimaksud dengan filsafat rekontruksionisme itu? Dan apa saja pokok pemikiran aliran ini? Dan siapa saja tokoh-tokoh yang berpengaruh dalam aliran ini?

Kata rekontruksionisme itu sendiri berasal dari bahasa inggris yang berarti menyusun kembali. Dalam bahasa indonesia sendiri kata ini bisa diartikan pengembalian ke semula. Dalam filsafat pendidikan sendiri kata ini diartikan sebagai sebuah aliran yang merombak susunan lama dan membangun susunan hidup kebudayaan yang bercorak modern.

Filsafat rekontruksionisme ini muncul sebagai reaksi perubahan kehidupan masyarakat amerika dan kebanyakan masyarakat industri. Sisi positif aliran ini yaitu bahwa kemajuan teknologi dan industrialisasi telah membawa kemajuan dan kemudahan bagi kehidupan manusia.

Tetapi aliran ini juga memiliki sisi negatif, yaitu masyarakat yang mulanya tenang dan damai berganti dengan masyarakat yang coraknya selalu berubah-ubah, karena tidak adanya kemantaban dan adanya ketersaingan.

Tokoh aliran rekontruksionisme ini yang pertama yaitu caroline plat, menurutnya nilai terbesar dalam suatu sekolah harus menumbuhkan manusia yang bisa berpikir efektif dan dapat bekerja secara kontruktif, dan dapat menjadikan dunia lebih baik dari saat ini.

Tokoh aliran rekontruksionisme yang kedua yaitu jorsh cown , ia merupakan salah satu penggerak aliran rekontruksionisme yang dipelopori oleh john dewey, yang ingin membangun masyarakat baru yang dianggap pantas dan antik. Ia ingin menjadikan lembaga pendidikan sebagai wahana rekontruksi masyarakat, karena menurutnya bahwa sekolah akan betul-betul berperan apabila berada di posisi sebagai pusat bangunan masyarakat baru secara keseluruhan.

Tokoh aliran filsafat rekontruksionisme yang ketiga yaitu paulo frire, ia berkeinginan agar pemerintah merubah sistem dalam pendidikan, karena menurutnya sistem pendidikan ini sangat menindas masyarakat, dan ia ingin mengganti sistem pendidikan menjadi kebebasan, dengan cara memanusiakan manusia bukan malah dengan cara penindasan terhadap masyarakat.

Mohon maaf apabila ada salah dalam perkataan dan pembahasan, karena masih dalam tahap belajar.
Wassalamualaikum wr.wb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun