Mohon tunggu...
Entas Suliana
Entas Suliana Mohon Tunggu... karyawan swasta -

friendly, coffee lover, batik is my dresscode

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Cerdas Berinvestasi Emas dengan Brankas

25 Agustus 2016   13:57 Diperbarui: 25 Agustus 2016   14:12 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

High risk high return, ini yang selalu terbayang saat akan memulai investasi. Sebagai investor kita menginginkan hasil yang besar dan cepat, namun di balik semua itu juga memiliki resiko untuk loss yang cukup tinggi. Berbeda dengan investasi yang beresiko rendah maka hasil yang didapatkan juga membutuhkan waktu yang lama. Adakah investasi yang aman dan bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal?

Emas, belakangan ini mulai banyak dilirik sebagai instrument investasi yang menggiurkan. Selain harga yang cukup stabil, berinvestasi emas tidak akan membuat kita merugi bila tidak melepas emas di tangan. Boleh dikata selama masih ada di genggaman, kerugian itu nyaris tidak ada. Sayangnya masyarakat belum banyak yang menyadari ini sehingga yang sering terjadi saat harga naik sedikit, emas dijual, padahal setelahnya untuk membeli lagi kita harus merogoh kocek lagi. Lalu bagaimana berinvestasi emas dengan aman?

Yang harus diperhatikan saat akan berinvestasi emas adalah:

1. Brand dan akreditasi dari produsen. Nama besar perusahaan jadi taruhan atas kualitas sebuah produk. Ada baiknya memilih brand yang qualified dan terakreditasi seperti ANTAM dimana komoditas utamanya adalah feronikel, emas, perak, bijih nikel, bauksit, alumina dan batubara.

2. Sertifikat resmi, sebagai bukti emas yang kita beli memiliki kualitas yang bagus. Sertifikat resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan produsen juga merupakan bukti bahwa perusahaan bertanggung jawab atas produk yang dipasarkan. Tidak disarankan membeli emas dengan kualitas yang tidak jelas.

3. Variasi berat, ini berhubungan dengan nominal rupiah yang harus dikeluarkan untuk berinvestasi. Di ANTAM banyak variasi berat emas sehingga memungkinkan konsumen untuk berinvestasi meski dengan uang yang terbatas. Tinggal menyesuaikan saja berapa gram yang mampu kita beli.

4. Tempat penyimpanan yang aman. Berinvestasi emas secara fisik tentu sangat beresiko pada kehilangan dan kejahatan lainnya. Pastikan saat kita memilih emas sebagai investasi, kita memiliki tempat menyimpan yang aman.

PT. ANTAM sekarang ini sudah memiliki jaringan luas di beberapa kota besar di Indonesia, salah satunya di Surabaya.  Masyarakat yang ingin membeli emas bisa langsung datang ke Butik Emas Logam Mulia. Selain menyediakan berbagai motif emas batangan, ANTAM juga menyediakan alat penyimpanan yang aman yakni Brankas.

Brankas sendiri merupakan produk penyimpanan emas dari PT. ANTAM (Persero) Tbk, UBPP Logam Mulia, dimana konsumen bisa menyimpan emasnya di Logam Mulia. Pemilik Brankas bisa indvidu maupun corporate.

dokpri
dokpri
Banyak keuntungan yang diperoleh konsumen dengan Brankas ini, antara lain:

1. Pembelian emas yang disimpan di Brankas bisa mulai dari berat yang paling ringan yakni 1 gram dan pembelian selanjutnya minimal 1 gram.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun