Mohon tunggu...
Levianti
Levianti Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog, Dosen Psikologi Universitas Esa Unggul

Suka diam sejenak, refleksi, menulis, dan ngoepi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kebakaran Sampah Bisa Saya Cegah

16 Oktober 2023   07:23 Diperbarui: 16 Oktober 2023   08:08 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Televisi bercerita

Tentang TPA yang membara

Si jago merah melahap belasan hektar

Baca juga: Panas!

Meski berhari-hari diguyur air, nyalanya terus berkobar

Sesak napaslah warga dan mengungsilah mereka

Bertimbunanlah sampah masyarakat di pinggiran jalan kota

Baca juga: Kata Nenek

Prihatinlah hati pemirsa dan pembaca

Inilah kemelut akibat ulah kita semua

Mari bergotong royong dengan ciamik

Memisahkan sampah organik

Membuangnya ke dalam lubang galian di rumah sendiri

Atau pada satu lubang bersama yang warga sepakati

'Tuk mencegah munculnya gas metan yang memicu kebakaran

Pun mengurangi bau busuk dan volume sampah di pangkalan

Maukah saya bertanggung jawab atas sampah yang saya buang?***

(Timbunan Sampah, Yogyakarta -- Kompas.com)
(Timbunan Sampah, Yogyakarta -- Kompas.com)
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun