Itu antonimnya marah,
yang bentar-bentar merasa gerah,
sembarangan menusuk hati dengan lidah,
gegara anugerah tak cukup dan dinilainya sampah. Â
Sabar itu sinonimnya tabah,
yang slalu setia menghadapi susah,
berbelas kasih terhadap yang jahat atau lemah,
karna hidupnya dijalani secara murni untuk ibadah.
Siapa bilang adalah mudah untuk bersabar?!
Telinganya sungguh-sungguh mendengar.
Pedulinya jadi besar.
Tulusnya menjalar.
Namun siapa saja bisa belajar menjadi sabar.
Pergilah sebentar agar ego melonggar.
Jernihkan niat untuk belajar.
InsyaAllah sabar.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H