Mohon tunggu...
anastasia simamora
anastasia simamora Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya anastasia simamora saya mahasiswa prodi ilmu politik angkatan 2022, universitas jambi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Krisis Sampah di Mendalo Asri

3 Desember 2024   12:37 Diperbarui: 5 Desember 2024   02:19 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Mendalo Asri, Kecamatan Jambi Luar Kota, merupakan wilayah yang berkembang pesat karena letaknya yang strategis dekat dengan Kota Jambi dan adanya institusi pendidikan seperti Universitas Jambi. Desa Mendalo Asri, yang dikenal sebagai pusat aktivitas akademik dan perumahan di Kecamatan Jambi Luar Kota, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah. 

Masalah ini tidak hanya mencerminkan buruknya sistem manajemen lingkungan, tetapi juga menunjukkan lemahnya sinergi antara masyarakat, pemerintah desa, dan pihak terkait. 

Permasalahan sampah di Desa Mendalo Asri, Kecamatan Jambi Luar Kota, telah menjadi perhatian serius yang memengaruhi lingkungan, kesehatan, dan kualitas hidup masyarakat. Sebagai desa yang terus berkembang akibat kehadiran ribuan mahasiswa Universitas Jambi, pengelolaan sampah menjadi isu krusial yang membutuhkan solusi segera.

Volume sampah di Mendalo Asri terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk, terutama mahasiswa Universitas Jambi. Sampah yang tidak terkelola dengan baik menumpuk di sejumlah titik, mencemari lingkungan, dan menjadi sumber berbagai masalah kesehatan serta estetika. Kondisi ini diperburuk oleh minimnya tempat pembuangan sampah (TPS) yang memadai dan sistem pengangkutan sampah yang tidak konsisten.

Krisis sampah tersebut diakibatkan oleh Tidak ada tempat pembuangan sampah (TPS) yang memadai. Jadwal pengangkutan sampah yang tidak teratur membuat warga terpaksa membuang sampah sembarangan. Banyak warga yang belum sadar pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan mendukung program daur ulang.

Krisis sampah dimendalo asri tersebut mengakibatkan Sampah yang dibiarkan menumpuk menjadi sarang penyakit, seperti demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk. Bau busuk dari sampah juga merusak kualitas hidup warga, Sampah plastik dan limbah lainnya mencemari tanah serta air. 

Dalam jangka panjang, ini dapat merusak ekosistem lokal, Sebagai wilayah yang berkembang dan dikenal oleh mahasiswa serta pendatang, masalah sampah mencoreng citra Mendalo Asri sebagai desa yang bersih dan nyata. 

Kebijakan yang diperlukan untuk mengatasi permasalahan sampah di mendalo asri yaitu Pemerintah desa perlu membangun TPS yang memadai dan strategis di berbagai titik di desa. Selain itu, pengadaan armada pengangkut sampah yang rutin harus segera direalisasikan, Pemerintah desa perlu menerapkan aturan tentang pengelolaan sampah, termasuk sanksi bagi warga yang membuang sampah sembarangan.

Terlebih dijalan flamboyan lorong pertama sebelah kanan terdapat tumpukan sampah di sebelah kanan yang merusak pemandangan, dan mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar karna bau yang tak sedap dari sampah tersebut.

Masalah sampah di Mendalo Asri tidak boleh dianggap sepele. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah desa, tetapi juga masyarakat dan semua pihak yang terlibat di kawasan ini. Dengan langkah-langkah konkret, Mendalo Asri bisa menjadi contoh desa yang bersih dan berwawasan lingkungan. Mari bersama-sama mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman untuk semua. 

Langkah nyata harus segera diambil agar Desa Mendalo Asri tidak hanya dikenal sebagai pusat pendidikan, tetapi juga sebagai desa yang peduli lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun