Kota Jakarta memiliki beberapa museum menarik yang dapat dikunjungi salah satunya yakni Museum Basoeki Abdullah, yang saya kunjungi tempo hari. Museum ini terletak di JL. Keuangan Raya No.19, Rw.5, Cilandak Baru, Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430.
Museum Basoeki Abdullah merupakan museum yang telah diresmikan pada 25 September 2001 oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata I Gede Ardika atas wasiat Alm. Basoeki Abdullah yang meninggal pada 5 November 1993. Alm. Basoeki Abdullah sendiri adalah seorang maestro lukis dengan aliran realis dan naturalis.Â
Pesan Alm. Basoeki Abdullah yakni agar barang pribadinya dihibahkan kepada pemerintah RI. Barang tersebut berupa karya seni, koleksi pribadi dan rumah bekas peninggalannya.Â
Pada tahun 2014 dibangun gedung museum baru yang menyatu dengan gedung lama untuk memudahkan akses pengunjung. Gedung baru yang diresmikan pada 29 November 2019 ini menampilkan karya master lukis ini yang tidak dipamerkan di museum lama.Â
Dapat dilihat dari desain gedung dan terobosan baru dari pengelola, hal ini menunjukan bahwa Museum Basoeki Abdullah terus berimprovisasi untuk menarik lebih banyak pengunjung.
Di Museum Basoeki Abdullah terdapat banyak petugas ataupun tour guide yang bersedia menjelaskan sejarah atau pertanyaan lain yang ingin ditanyakan, jadi selain kita dapat berswafoto dan melihat banyaknya peninggalan dan koleksi-koleksi yang ada di museum, kita juga dapat berinteraksi langsung dengan tour guide di sana.Â
Jangan khawatir, karna tour guide dan penjaga disana sangat ramah dan friendly kepada semua pengunjung. Kita bisa menikmati Koleksi Museum Basoeki Abdullahi yang terdiri dari koleksi lukisan dan koleksi pribadi pelukis Basoeki Abdullah seperti patung, topeng, boneka, senjata dll. 123 buah dari koleksi lukisan museum yang dihibahkan, sedangkan koleksi pribadi Basoeki Abdullahi (seni dan benda) termasuk 720 buah dan +-3000 buku dan majalah.Â
Terdapat pula panduan informasi suara & visual saat berkunjung dan untuk panduan suara akan dijelaskan langsung oleh tour guide. Sedangkan, untuk panduan visual, terdapat penjelasan di setiap benda peninggalan Alm. Basoeki Abdullah yang dapat kita baca secara langsung dalam 2 bahasa, yaitu bahasa inggris dan bahasa indonesia.Â