Mohon tunggu...
Anas Ma’ruf
Anas Ma’ruf Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pemerhati Ilmu Tasawuf, Bahasa dan Sosial, Otomotif.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Bagian Mesin BMW yang Harus Selalu Dicek Secara Mandiri

21 Januari 2023   23:19 Diperbarui: 23 Januari 2023   14:00 712
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan Pengecekan Rutin Mesin Mobil BMW Guna untuk Mengantisipasi Apabila Ada Kerusakan Sebelum Mesin Mobil Dihidupkan.

Pagi hari merupakan waktu yang tepat untuk pengecekan secara rutin, pada beberapa part mesin Mobil BMW, dikarenakan kondisi mesin sudah dingin sempurna. 

Pengecekan secara mandiri dan rutin didasarkan pada jarak tempuh pemakainya. Apabila mobil hanya digunakan berkegiatan tidak terlalu jauh dari rumah, jarak tempuh per hari antara 20-30 Km (muter-muter dalam kota), bisa dilakukan pengecekan 3 - 7 hari sekali. 

Sedangkan apabila mobil digunakan perjalanan dengan jarak tempuh diatas 100 Km, atau digunakan keluar kota, maka pagi harinya harus langsung dilakukan pengecekan.

Meskipun pada saat mesin hidup secara digital sudah tersedia tampilan indikator di bagian speedometer, yang memberikan informasi apabila ada kerusakan, akan tetapi pengecekan secara manual harus tetap dilakukan.

Ada bagian-bagian mesin Mobil BMW yang harus selalu diperhatikan secara mandiri oleh pemilik kendaraan.

Disini saya akan berbagi pengalaman ketika melakukan pengecekan mesin pada mobil BMW E36 M43. 

Bagian Mesin Mobil itu diantaranya; Radiator, Oli Mesin, Oli Power Steering, Minyak Rem.

Pengecekan Air Radiator, dilakukan dengan membuka tutup radiator dan membuka baut angin (bleeding). Anda harus hati-hati dan pelan ketika membuka tutup dan baut angin, karena terbuat dari plastik. Setelah terbuka perhatikan apakah air radiator masih terlihat di strip atas tabung reservoir. 

Kemudian isi radiator dengan coolant atau air bersih hingga penuh. Pada saat yang sama perhatikan lubang angin (bleeding) mengeluarkan gelembung udara palsu. Isi terus hingga gelembung udara tersebut tidak muncul lagi, di lubang bleeding, Kemudian tutup kembali radiator lalu, tutup kembali baut bleeding (akan lebih bagus bila diberi lapisan seal tape agar baut bleeding tambah kencang.

Selanjutnya pengecekan pada oli mesin, Anda bisa menarik dipstick yang terletak di bagian belakang atas mesin, cabut lalu Anda lihat apakah posisi oli masih pada strip garis atas.

Pengecekan oli Power Steering terletak di belakang bawah radiator. Anda putar perlahan tutupnya, kemudian Anda lihat dipstick yang menempel jadi satu dengan tutup, apakah oli masih pada posisi strip atas dipstick.

Terakhir adalah pengecekan minyak rem. Tabung plastik kotak kecil yang berada di pojok kiri atas mesin. Anda bisa langsung melihat, apakah posisi minyak rem tetap berada tepat di atas tulisan MAX. 

Apabila Anda menemukan kejanggalan pada saat proses pemeriksaan di atas, maka segera berkonsultasi dengan mekanik yang mengetahui mesin Mobil BMW.

Semoga Bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun