Mohon tunggu...
Hairunnas Esa
Hairunnas Esa Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Prinsip Konsumsi dalam Perspektif Hadits dan Ekonomi Islam

22 Februari 2018   17:50 Diperbarui: 23 Februari 2018   19:55 1173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Berlebih-lebihan juga akan membuat kita binasa dalam pola kehidupan yang boros, dibenci oleh orang-orang. Sebaliknya, jika kita tidak berlebih-lebihan maka kita akan mendapat manfaat yang besar, diantaranya adalah membuat hati kita lebih tenang dengan hidup sederhana sebagaimana yang telah diajarkan oleh Rosulullah SAW, selain itu juga dapat meningkatkan kepekaan sosial dengan gemar bersedekah, dan terhindar dari segala macam penyakit. 

Kesimpulan dari perilaku konsumsi menurut perspektif hadits diatas dan menurut ekonomi islam meliputi bahwa kita harus mengkonsumsi segala sesuatu yang baik dan halal, mencari rizqi dengan cara yang benar dan baik yang terhindar dari unsur keharaman, dan berhati-hati dari segala sesuatu yang syubhat apalagi sesuatu yang haram. Dari hal itu, segala sesuatu yang halal masih belum tentu baik bagi kesehatan, maka dari itu kita harus berhati-hati juga akan kandungan maupun zat-zat yang terkandung dalam makanan yang akan kita makan. 

Kita seharusnya memakan makanan yang baik dan bergizi, menghindari makanan yang banyak mengandung bahan-bahan kimia yang dapat memberikan efek negatif atau suatu penyakit bagi kesehatan kita. Kita juga dilarang berlebih-lebihan dalam menerapkan pola hidup konsumsi, kita seharusnya dapat menerapkan pola hidup yang sederhana yang telah diajarkan oleh Rosulullah SAW.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun