Berat Poco f6 adalah 179gram, saya terkejut ini cukup enteng di pegang, dan ketebalannya 7.8mm. Poco F6 membawa IP Rating yang lebih baik dari Poco F5, Poco F6 membawa IP64 Anti-debu dan anti-air. Poco F6 dapat efektif mengatasi tumpahan cairan dan debu.
Poco F6 tidak mendukung MicroSD, hanya mendukung dual sim 5G. Desain POCO F6 saya cukup menyukainya, karena lebih santai atau tidak ramai. Hanya saja watermark POCO dan 50MP OIS yang cukup mengganggu.
LAYAR
Layar menjadi salah satu aspek yang mendapatkan upgrade, poco f6 membawa resolusi 1.5K. Saya merasa poco sering kali membawa ukuran ponsel di 6.67inch. Ukuran ini menurut saya sangat pas, tidak besar dan tidak terlalu kompak. Saya sangat mengapreasi hal ini, karena pesaignnya sering merilis dengan ukuran 6,7inch.
Kualitas layar AMOLED POCO F6 tidak diragukan lagi, bagus, cerah dan fitur HDR 10+, Dolby Vision tersedia, kecerahannya mencapai 2400Nits, kaca dilengkapi Gorilla Glass Victus, Fingerpritn ada di bawah layar, oh iya Poco F6 mengggunakan layar AMOLED C8 dari TCL.
Refresh rate POCO F6 120Hz dan bisa turun hingga 30Hz, 60Hz pada saat meluncurkan aplikasi video, termasuk YouTube. Menariknya, layar dapat turun hingga 30Hz saat AoD aktif atau pada layar terkunci.
Ada satu hal yang saya sangat sayangi adalah tidak ada opsi mengubah resolusi layar dari 1.5K ke FHD+. Menurut saya itu seharusnya di sediakan, salah satu contohnya adalah untuk masa pakai baterai lebih awet.