Mohon tunggu...
Anantha Andhikatama Dalimunthe
Anantha Andhikatama Dalimunthe Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ekonomi Pertahanan

Membaca ,menyelam

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Subsisi LPG Tabung 3 KG dalam Pertahanan Negara

18 April 2023   17:17 Diperbarui: 19 April 2023   12:45 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

SUBSIDI LPG TABUNG 3 KILOGRAM DALAM PERTAHANAN NEGARA

Ekonomi adalah salah satu bentuk ancaman non militer, kekuatan ekonomi sebuah negara menjadi faktor strategis untuk penguatan pertahanan, pemberian subsidi guna pemerataan kesejahteraan digunakan dalam membantu masyarakat ekonomi bawah.

Subsidi LPG tabung 3 KG diberikan mulai tahun 2007 bagi masyarakat ekonomi bawah, rumah tangga, usaha mikro, nelayan, dan petani,  merupakan komoditi bersubsi diterdapat disparitas harga berpeluang pengoplosan dan penyimpangan peruntukan yang merugikan negara dan masyarakat.

Analisis aktor kebijakan pemerintah dan non pemerintah ini dapat menjadi alat politik dalam memperoleh dukungan dari kelompok masyarakat ekonomi bawah, penyaluran subsidi yang tidak tepat sasaran akan menguntungkan masyarakat kelas menengah dan juga menjadi sasaran kritik dari kelompok-kelompok yang menganggap bahwa kebijakan ini menguntungkan pengusaha besar dan terkait dengan elite politik tertentu.

Kebijakan Energi Nasional (KEN) Pepres 2006 sasaran gas bumi minimal 30 %. berdasarkan data KESDM, impor LPG tahun 2024 diperkirakan naik menjadi 10,01 juta ton dari 8,81 juta ton pada 2020 sedangkan produksi LPG diperkirakan stagnan di 1,97 juta ton /tahun.

Dalam pertahanan negara, Subsidi LPG tabung 3 KG meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang merupakan faktor penting mempertahankan stabilitas sosial dan keamanan nasional. Namun, juga mempengaruhi stabilitas ekonomi nasional, jika terjadi kenaikan harga LPG global mengakibatkan kenaikan biaya subsidi yang ditanggung.

Serta  dampaknya bagi lingkungan juga perlu diperhatikan. LPG yang lebih murah mempengaruhi tingkat konsumsi bahan bakar fosil lainya yang mengurangi emisi gas rumah kaca dan memberikan manfaat meminimalkan dampak perubahan iklim. Namun, juga mempengaruhi ketersediaan sumber daya LPG di masa depan berdampak keamanan energi nasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun