Hal yang saya kemukakan ini tentunya diharapkan dapat menjadi bahan refleksi untuk organisasi PPI Dunia. Mau dibawa ke manakah Simposium Internasional PPI Dunia ini? Apakah hanya akan dijadikan suatu kegiatan untuk mengakomodir hasrat plesiran pemuda-pemudi Indonesia yang katanyamerupakan calon pemimpin Indonesia di masa depan atau dijadikan sebagai ujung tombak pergerakan pelajar Indonesia di luar negeri? Mari kita bersama-sama mengevaluasi kembali.
Penulis adalah mahasiswa S-2 di Wageningen University, Belanda dan salah satu peserta delegasi kegiatan SImposium PPI Dunia 24-26 Juli 2017. Hal yang dikemukakan di atas adalah pandangan pribadi penulis dan tidak mewakili entitas apapun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H