Mojokerto, 10 Juli 2024 – Tiga Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya yang tergabung dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) menghadirkan program inovatif dalam pengolahan susu sapi di Dusun Sumberan, Kabupaten Mojokerto. Ide baru ini diinisiasi oleh Ananda Salsabilla, Daffa Rafi Rahmadiansyah, dan Inge Dyah Palupi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk susu lokal dan membantu perekonomian masyarakat dusun setempat.
Melalui program KKN, para mahasiswa UNTAG Surabaya berkolaborasi dengan peternak sapi perah, Pelaku UMKM Susu Sapi, dan Ibu-ibu PKK di Dusun Sumberan untuk menciptakan berbagai produk olahan susu seperti Panna Cotta, Roasted Milk Tea, dan Pudding Sedot. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan proses produksi, tetapi juga pelatihan manajemen bisnis dan pemasaran produk bagi warga setempat.
"Program ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru bagi peternak lokal dan para pelaku UMKM tentang berbagai kemungkinan produk olahan susu yang bernilai jual tinggi. Kami berharap ini dapat membuka peluang ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Dusun Sumberan," ujar Daffa Rafi selaku ketua kelompok.
Inovasi yang dikembangkan oleh mahasiswa UNTAG Surabaya ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Dusun Sumberan, Joko Hermawan. "Kami sangat berterima kasih atas kontribusi para mahasiswa. Dengan adanya pelatihan ini, kami optimis dapat mengembangkan usaha dari olahan susu sapi kami menjadi lebih maju," ujarnya.
Selain pelatihan pengolahan susu, mahasiswa KKN juga membantu dalam pembuatan branding dan pengemasan produk yang lebih menarik. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk olahan susu Dusun Sumberan di pasar yang lebih luas. Program KKN UNTAG Surabaya ini merupakan bagian dari komitmen universitas dalam mendukung pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat melalui inovasi dan pendidikan. Dengan semangat kolaboratif, diharapkan program ini dapat menjadi model bagi kegiatan KKN di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H