Mohon tunggu...
ANANDA PUTRI HIDAYAHTULLAH
ANANDA PUTRI HIDAYAHTULLAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya sebagai mahasiswa Program Studi (Prodi) Administrasi Publik (AP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), saat ini menjadi Asisten Laboratorium Prodi AP serta sebagai Jurnalis Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial (FBHIS) Umsida.

Topik konten mengenai kegiatan seputar perkuliahan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Umsida Merevitalisasi Taman Balai Desa Baujeng

13 Februari 2024   19:20 Diperbarui: 13 Februari 2024   19:30 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Empat mahasiswa dari kelompok 24 KKN Desa Baujeng, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), mengambil inisiatif untuk merevitalisasi Taman Balai Desa Baujeng. Ridan Muhtadi, Deky Rifandi, Givari Eka Fajar, dan Intan Okdinawati berkolaborasi untuk menciptakan ruang terbuka hijau yang indah dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. Senin (05/02/2024)

Sebagai bagian dari program kerja KKN-P, divisi pariwisata berbudaya lokal kelompok 24 memutuskan untuk membangun taman sebagai salah satu elemen revitalisasi lingkungan. Ridan Muhtadi, salah satu mahasiswa yang terlibat dalam proyek ini, menjelaskan,

"Pembuatan taman ini kemungkinan akan dilaksanakan sekitar 5-6 hari, terhitung dari tanggal 5 hingga 10 Februari 2024," jelasnya.

 Lanjutnya, Ridan menyatakan

 "Taman sebagai ruang terbuka hijau memiliki manfaat yang signifikan, antara lain meningkatkan keindahan lingkungan sekitar Balai Desa Baujeng, memperbaiki kualitas lingkungan, dan memberikan ruang terbuka yang sehat bagi pengunjung Balai Desa," lanjutnya.

Kepala Desa Baujeng, Ach. Shobiq serta seluruh perangkat desa memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini dan memberikan apresiasi atas hasil revitalisasi taman di halaman Balai Desa. 

Deky , salah satu mahasiswa yang turut serta dalam proyek tersebut, menyatakan harapannya, 

"Dengan adanya merevitalisasi taman, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penghijauan. Kami juga berharap agar masyarakat dan perangkat desa dapat menjaga dan merawat taman ini dengan baik, serta mengambil inspirasi untuk membuat taman serupa di beberapa titik lain di sekitar Desa Baujeng," ujarnya.

Membangun taman bukan hanya tentang menciptakan keindahan visual, tetapi juga tentang menciptakan ruang bagi interaksi sosial, rekreasi, dan edukasi. Taman ini dapat menjadi tempat berkumpul bagi warga Desa Baujeng, tempat bermain bagi anak-anak, serta sarana pendidikan lingkungan yang menyenangkan.

Melalui kolaborasi antara mahasiswa KKN-P Umsida dan masyarakat Desa Baujeng, diharapkan taman ini akan menjadi simbol kepedulian terhadap lingkungan dan sumber inspirasi bagi upaya pelestarian lingkungan di masa depan. Dengan langkah-langkah seperti ini, kita dapat bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Penulis: Ananda Putri H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun