Mohon tunggu...
Ananda Farid Hidayat
Ananda Farid Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Prodi pendidikan Matematika UNISSULA

Kejar terus impianmu !

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kesulitan Belajar Matematika

2 Januari 2023   10:20 Diperbarui: 2 Januari 2023   10:31 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut Zentall dan Smith (Vaughn, dkk, 2013) siswa dengan gangguan perilaku kesulitan belajar, gangguan mental, ketidakmampuan dalam belajar, dan bermasalah dalam fokus atau perhatian dalam belajar biasanya mendapatkan nilai lebih rendah dibanding anak-anak seusianya dalam pembelajaran matematika. Adapun beberapa kesulitan belajar siswa dalam matematika ditandai dengan tidak memiliki keterampilan perhitungan untuk menyelesaikan masalah secara memadai, kesulitan dalam memahami masalah, dan masalah yang berkaitan dengan prosedur penyelesaian matematika.  

Tidak semua kesulitan murid dengan matematika selalu berkaitan dengan pengetahuan anak dalam matematika, adapun contoh masalah lain dalam mencerminkan masalah matematika yaitu : 

Masalah memori (daya ingat) 

Kesulitan dalam mengingat masalah matematika 

Lemahnya keterampilan menghitung dan menganalisis 

Kesulitan memahami tanda-tanda operasi. 

Kesulitan dalam penalaran matematika 

Kesulitan belajar matematika anak juga terdapat pada daerah kognisi matematika seperti kemampuan untuk memecahkan masalah cerita yang relatif kompleks dan yang terkait dengan bilangan. Menurut Wood (dalam Untari, 2014) bahwa beberapa karakteristik kesulitan siswa dalam belajar matematika adalah sebagai berikut: (1) kesulitan membedakan angka, simbol-simbol, serta bangun ruang, (2) tidak sanggup mengingat dalil-dalil matematika, (3) menulis angka tidak terbaca atau dalam ukuran kecil, (4) tidak memahami simbol-simbol matematika, (5) lemahnya kemampuan berpikir abstrak, (6) lemahnya kemampuan metakognisi (lemahnya kemampuan mengidentifikasi serta memanfaatkan algoritma dalam memecahkan soal-soal matematika).  

Faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar matematika anak, berupa faktor yang berasal dari dalam diri dan dari luar diri anak. 

Faktor dari dalam diri anak 

Tidak mempunyai tujuan belajar yang jelas 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun