Kodim 0815 Mojokerto Kumpulkan Prajurit, PNS dan Persit, Tekankan Netralitas TNI

Mojokerto, - Semakin dekatnya pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019, Kodim 0815 Mojokerto terus mengintensifkan pemahaman tentang Netralitas TNI bagi Prajurit, PNS dan Persit Kartika Chanda Kirana.  

Kali ini Kodim 0815 Mojokerto menggelarnya dalam bentuk kegiatan "Pembinaan Netralitas TNI Dalam Pileg Dan Pilpres 2019",  bagi Prajurit, PNS dan Persit Kartika Chanda Kirana Koramil Jajaran Kodim 0815 dan Satuan Non Komando Kewilayahan yang berada di Mojokerto, bertempat di Ruang Pertemuan Makodim 0815 Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (20/03/2019).

Dalam sambutannya Dandim 0815 Mojokerto, Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., yang dibacakan Kasdim 0815 Mayor MJ Arifin, mengatakan, pembinaan Netralitas TNI dalam Pileg/Pilpres TA. 2019 di wilayah Kodim 0815 Mojokerto dilaksanakan dengan tujuan agar seluruh prajurit TNI dapat bersikap Netral dalam setiap penyelenggaraan Pemilu baik Pileg maupun Pilpres dengan tidak mendukung salah satu kontestan/calon.

Di hadapan sejumlah 100 orang peserta sosialisasi, ditegaskannya, sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan ini, yakni terwujudnya sikap Netralitas TNI dalam setiap pelaksanaan pesta demokrasi, baik Pemilukada maupun Pemilu Nasional (Pileg/Pilpres) serta terhindarnya prajurit dari kegiatan politik praktis yang berpeluang menurunkan citra TNI di mata masyarakat.

Pasiter Kodim 0815 Kapten Arh Supriyono Saat Laporan Kegiatan Pembinaan Netralitas TNI (Dokpri/Pendim 0815).

Selain itu, melalui kegiatan Pembinaan Netralitas TNI ini diharapkan akan tercipta pemahaman Prajurit dan keluarganya tentang Netralitas TNI dalam pelaksanaan Pileg/Pilpres yang langsung, umum, bebas, dan rahasia (LUBER) serta jujur dan adil (Jurdil).

Sebelum mengakhiri sambutan Dandim, Kasdim 0815 menekankan kembali, agar seluruh Prajurit, PNS beserta keluarga  memelihara citra positif TNI di mata masyarakat serta menjaga nama baik perorangan maupun Satuan.   

"Jangan pernah memiliki niat untuk melakukan hal-hal yang dapat merusak citra TNI terkait dengan pelaksanaan Pileg/Pilpres. Untuk itu jaga ucapan, sikap dan tindakan sehingga tidak mencederai pelaksanaan Pemilu bahkan kita berkewajiban untuk menjaga situasi yang kondusif sehingga pesta demokrasi berlangsung aman," tandasnya.

Selesai Kasdim membacakan sambutan Dandim 0815 dilanjutkan pemberian materi tentang Peran dan Tugas TNI oleh Danramil 0815/17 Trawas Kapten Inf Suparno dan materi Pedoman Netralitas TNI oleh Pasiter Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Arh Supriyono.