Mohon tunggu...
Anam Khoirul Anam
Anam Khoirul Anam Mohon Tunggu... Freelance -

Pegiat dalam sajak 9 kata di tiap larik, disusun 3 larik dan terdiri atas 3 bait. |Tanpa gubah dan roh, kata-kata hanya menjadi abjad mati.|

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Vivase

26 Maret 2017   14:16 Diperbarui: 26 Maret 2017   22:00 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

DESIR liris menelusuri ulu hati kala simfoni gugah mimpi
legit dunia laun terbangkan kilas ingatan hingga hanyut elegi
jauh sudah pacu hasrat mengitari bumi cari kekasih abadi

Lagu cinta luruh dalam pusaran waktu sejak jarak mengancam
kini sumbu tiada nyala lagi—jangan sampai cahaya jiwa padam
dapatkah melihat gemintang bila langit penuh kabut hitam?

Beranjaklah ke padang rumput, di sana sedia penawar rusuh
kalaupun kaki enggan berlari, masih ada roda untuk dikayuh
mari diam sejenak ketika luap rindu menggebu sulit dilabuh!
Yogyakarta, 06 Maret 2017

Silakan baca sajak saya yang lain: LARUT

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun