Mohon tunggu...
Anakwayang Hio
Anakwayang Hio Mohon Tunggu... -

gue seneng baca,\r\ngue suka nulis.\r\ngak semua bacaan gue suka,\r\ngak semua hal bisa gue tulis.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Humor

Bukan dari Jamban

17 Juli 2012   17:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:52 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Gue paranin tu temen gue yang ada diparkiran, dan gue rasa gak perlu gue ceritain, cukup sampe sini ajah ceritanya gan. Nah dari cerita diatas, gue punya beberapa kesimpulan tentang asmara gan... :D hhahaaha...sotoi dikit bolehlah ya... :D
Lanjuuutt....
Gini gan,

- Ternyata semakin lama kita pacaran, maka dengan otomatis semakin hambar rasanya. Walaupun dalam kenyataannya tergantung pada yang menjalani.
- Faktor kesetiaan bukan karena kita udah janji untuk tidak mendua ataupun tuntutan untuk setia, tapi dari kekuatan hati kita untuk saling menjaga serta besarnya kepercayaan yang kita berikan pada pasangan.
Jadi kalok kita dicurigain terus, mending kita selingkuh beneran gan :D.
- Semakin lama kita pacaran, maka akan semakin sulit melupakan apabila hubungan itu telah berakhir.
- Kepercayaan yang besar sangat mempengaruhi keharmonisan hubungan.
dan yang terakhir ni gan,
- Laki-laki berwajah jelek (membela diri :D) bukan menjadi halangan untuk mendapatkan wanita impian.

Demikian postingan gue hari ini, semoga mencerahkan buat agan yang ngerasa jelek :D. Apabila ada kata-kata yang amat menyinggung mohon dimaafken, dan bila ada kalimat yang sedikit menyinggung, jadi orang jangan sensian kek... :p.
Seumpama ada dari temen dunia nyata yang baca postingan gue ini, mungkin dia bertanya,
"Ini temen yang mana ya yang dimaksud???".
Dengan hormat gue jawab,
"gue juga ngga tau, orang gue cuma ngarang...hahahahahhahhaha...:D:D:D:D:D".

Sekian,
Terimakasih.
salam demokrasi kebablasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun