Mendengar penjelasanku, teman-teman manggut-manggut tanda mengerti. Aku jadi makin semangat ceritanya. Ibuku lalu motret helm itu dan diunduh ke situs OLX.
Bu guru nanya, kalau udah laku, duitnya mau diberikan ke siapa? Aku bilang kalau helm itu sudah laku, duitnya mau disumbangkan ke komunitas Save Street Child Surabaya.
Kata ibuku, komunitas itu menangani anak-anak jalanan dan anak-anak dari keluarga tak mampu secara gratis. Mereka belajar di taman-taman kota. Malah, ada yang di pinggir jalan dekat lampu lalu lintas. Kakak-kakak di komunitas itu juga punya program Jumat Sehat untuk memberikan tambahan gizi bagi anak-anak didiknya. Makanya, aku pengin ikut bantu teman-teman yang kurang beruntung itu. Komunitas Street Child Surabaya menerima sumbangan berupa duit, susu, biskuit, alat-alat tulis, dan buku bacaan. Bisa juga dengan jadi pengajarnya.
Nggak disangka, setelah aku cerita mengenai program #BekasJadiBerkah-nya OLX, teman-teman dan bu guru pengen banget ikutan juga. Aku kasih tau aja untuk langsung klik website OLX.
Ternyata, cerita liburanku di rumah nggak kalah asiknya loh sama teman-teman lain. Ah, makasih ibu, udah ngajarin Edo membantu orang lain melalui program OLX ini.
Selesai membaca buku harian Edo, tak terasa air mataku menetes. Ah, Edo, ibu bangga sama kamu, nak. Semoga gerakan #BekasJadiBerkah dari OLX ini juga makin banyak pengikutnya. Oia, jangan lupa cek lapak saya ya di xaveria81.
[caption caption="Helm Yamaha ada tandatangan Jorge Lorenzo"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H