Mohon tunggu...
Anak Lestari
Anak Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tidak ada

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ketahui Pengertian Energi, Satuan, Bentuk-Bentuk Energi, Konfersi Energi, Energi Terbarukan!

3 September 2024   08:19 Diperbarui: 3 September 2024   08:23 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konversi energi adalah proses mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya untuk digunakan dalam berbagai aplikasi. Berikut adalah beberapa jenis konversi energi yang umum, beserta contohnya:

  1. Energi Panas (Termal) menjadi Energi Listrik: Contoh: Energi Panas Matahari menjadi Energi Listrik melalui sel surya (fotovoltaik). Panel surya menangkap energi dari sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik melalui efek fotovoltaik. Ini adalah salah satu bentuk konversi energi terbarukan yang banyak digunakan.
  1. Energi Kimia menjadi Energi Listrik: Contoh: Baterai. Dalam baterai, energi kimia yang tersimpan dalam bahan elektrokimia diubah menjadi energi listrik ketika baterai digunakan untuk menggerakkan perangkat elektronik.
  1. Energi Mekanik menjadi Energi Listrik: Contoh: Turbin Angin. Angin menggerakkan baling-baling turbin, yang kemudian memutar generator untuk mengubah energi kinetik angin menjadi energi listrik.
  1. Energi Listrik menjadi Energi Panas: Contoh: Pemanas Listrik. Pemanas listrik mengubah energi listrik menjadi energi panas melalui elemen pemanas untuk memanaskan ruangan atau air.
  1. Energi Potensial menjadi Energi Kinetik: Contoh: Air Terjun (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Air yang tersimpan di ketinggian (energi potensial gravitasi) mengalir ke bawah, menggerakkan turbin, dan mengubah energi potensial menjadi energi kinetik, yang kemudian dikonversi menjadi energi listrik.
  1. Energi Kimia menjadi Energi Mekanik:Contoh: Mesin Pembakaran Internal. Di dalam mesin mobil, bahan bakar (energi kimia) dibakar untuk menghasilkan gas yang memperluas dan menggerakkan piston, mengubah energi kimia menjadi energi mekanik yang memutar roda kendaraan.
  1. Energi Nuklir menjadi Energi Listrik: Contoh: Reaktor Nuklir. Dalam reaktor nuklir, energi yang dilepaskan dari pembelahan inti atom (fisi) digunakan untuk memanaskan air dan menghasilkan uap, yang kemudian menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.

Energi Terbarukan:

Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui secara alami dalam waktu yang relatif singkat, seperti sinar matahari, angin, air, biomassa, dan panas bumi. Sumber energi terbarukan ini dianggap lebih berkelanjutan karena tidak habis seperti bahan bakar fosil dan umumnya memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah, terutama dalam hal emisi gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap perubahan iklim (Twidell & Weir, 2015).

Jenis-jenis Energi Terbarukan:

  • Energi Surya: Energi surya merupakan energi yang diperoleh dari radiasi matahari. Teknologi utama dalam energi surya adalah panel fotovoltaik yang mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik, dan kolektor termal yang digunakan untuk pemanasan air. Contoh Penggunaan: Panel surya untuk pembangkit listrik dan pemanas air rumah tangga.
  • Energi Angin: Energi Angin merupakan energi yang dihasilkan dari pergerakan udara atau angin. Turbin angin menangkap energi kinetik angin dan mengubahnya menjadi energi listrik. Contoh Penggunaan: Farm turbin angin yang mengubah energi angin menjadi listrik untuk jaringan listrik.
  • Energi Air (Hidro): Energi Hidro merupakan energi yang diperoleh dari aliran air. Ada beberapa jenis, termasuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang memanfaatkan bendungan atau aliran sungai untuk menghasilkan listrik. Contoh Penggunaan: Pembangkit listrik tenaga air di sungai besar atau bendungan yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.
  • Energi Biomassa:Energi Biomassa merupakan energi yang dihasilkan dari bahan organik seperti limbah pertanian, kayu, atau sampah. Biomassa dapat dibakar untuk menghasilkan panas atau dikonversi menjadi bahan bakar seperti bioetanol dan biodiesel.Contoh Penggunaan: Biofuel untuk kendaraan, serta pembangkit listrik dari pembakaran limbah biomassa.
  • Energi Panas Bumi (Geotermal):Energi Geotermal merupakan energi yang diperoleh dari panas yang tersimpan di dalam bumi. Ini dapat digunakan untuk menghasilkan listrik atau pemanasan langsung melalui pemboran ke sumber panas bawah tanah.Contoh Penggunaan: Pembangkit listrik geotermal dan sistem pemanas air geotermal.
  • Energi Panas Laut: Energi panas laut (Ocean Thermal Energy Conversion/OTEC)

 Einstein, A. (1905). On the Electrodynamics of Moving Bodies. Annalen der Physik, 17(10), 891-921.

Feynman, R. P. (1963). The Feynman Lectures on Physics, Vol. I. Addison-Wesley.

Maxwell, J. C. (1873). A Treatise on Electricity and Magnetism. Clarendon Press.

 Newton, I. (1687). Philosophi Naturalis Principia Mathematica. S. Pepys.

Twidell, J., & Weir, T. (2015). Renewable Energy Resources. Routledge.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun