Mohon tunggu...
am um smadita
am um smadita Mohon Tunggu... Guru - Asistensi Mengajar Universitas Negeri Malang 2023/2024

Pengalaman terbaik selama kegiatan Asistensi Mengajar di SMAS Diponegoro Tumpang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

SDGSs 4: Quality Education, SMAS Diponegoro Tumpang Menjadi Salah Satu SMA Double Track yang Mempunyai 7 Kelas Keterampilan

24 Juli 2024   08:54 Diperbarui: 24 Juli 2024   09:30 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era globalisasi yang kompetitif ini, dunia pendidikan terus berbenah diri untuk mencetak generasi muda yang siap berkompetisi dan menjawab kebutuhan dunia kerja. Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah program Double Track yang diterapkan di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia. Program SMA Double Track yang dimaksud adalah SMA yang melaksanakan kegiatan KBM reguler dan menyelenggarakan kegiatan pembekalan keterampilan secara berdampingan dengan memanfaatkan kearifan lokal.

Double track merupakan program peningkatan mutu pendidikan SMA yang dicanangkan Gubernur Provinsi Jawa Timur termuat dalam Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 139 Tahun 2018. Pelaksanaan program ini materi dan peraktek keterampilan disampaikan pada kelas keterampilan yang masuk pada kegiatan intra sekolah dan juga pelatihan kerja & kewirausahaan.

Program Double Track merupakan sistem pendidikan yang membagi waktu belajar siswa menjadi dua jalur, yaitu jalur akademik dan jalur vokasi. Jalur akademik berfokus pada persiapan siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, sedangkan jalur vokasi membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk memasuki dunia kerja.

Banyak yang bertanya-tanya, lalu apa bedanya dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)? Meskipun sekilas terlihat seperti SMK, tetap ada perbedaan antara SMA double track dengan SMK. Yang membedakannya adalah pendalaman teori. SMK sejak awal sudah mempelajari teori dasar hingga praktek keterampilannya sedangkan SMA hanya tambahan tanpa mengganggu pelajaran umum. Konsepnya, keterampilan tambahan yang diberikan kepada siswa SMA diporsikan seperti ekstra kurikuler (Ekskul). Namun setiap siswa hanya dapat memilih 1 program yang akan dipelajarinya.

SMAS Diponegoro Tumpang atau yang biasa disingkat menjadi (SMADITA) merupakan salah satu SMA yang melaksanakan program double track di Jawa Timur. SMAS Diponegoro Tumpang merupakan sekolah swasta yang terletak di kecamatan Tumpang  yang telah menerapkan program Keterampilan sejak tahun 2009 dan tahun 2019 terpilih sebagai Sekolah Menengah Umum yang berstatus Sekolah Double Track dari Kementerian Pendidikan & Kebudayan Indonesia sebagai bagian dari kurikulum mereka. 

Program keterampilan ini dijalankan dengan menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 serta mengadopsi beberapa pendekatan dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Malang. Penempatan jam pelajaran keterampilan awalnya diletakkan pada dua jam terakhir dengan sistem moving class. 

Pada tahun 2016, Kepala Dinas Kabupaten Malang mengukuhkan peran SMAS Diponegoro Tumpang sebagai sekolah jenjang SMA yang memiliki kelas keterampilan dengan lima program keahlian pada tahun itu. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur resmi meluncurkan program Double Track, SMAS Diponegoro Tumpang juga diresmikan sebagai SMA Double Track. 

Upaya yang dilakukan sekolah SMAS Diponegoro dalam mengembangkan program Double Track yaitu  bekerjasama dengan Lembaga/ stack holder yang berkompeten, misalkan : Balai Latihan Kerja Singosari, Balai Latihan Pertanian Wonojati, dll

Dalam hal ini, SMAS Diponegoro Tumpang berkomitmen untuk membekali siswa dengan keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri. Banyak program vokasi yang ada di SMADITA hingga saat ini yaitu, mulai dari kelas Administrasi Perkantoran (APK), kelas Tata Busana, kelas Tata Rias, kelas Grafika Sablon, kelas Tata Boga, kelas Otomotif da kelas Elektronika.

Melalui progam Double Track ini siswa SMAS Diponegoro Tumpang akan dibekali keterampilan dari salah satu progam yang artinya, masing-masing siswa wajib memilih 1 keterampilan dari 7 keterampilan yang ada di SMAS Diponegoro Tumpang  yang diminati atau sesuai dengan bakat yang dimiliki.  

Melalui Program SMA/MA Double Track diharapkan bisa memberikan skill atau kompetensi tambahan kepada siswa yang dapat meningkatkan mutu pendidikan serta menanggulangi lahirnya pengangguran terbuka dari lulusan SMA yang tidak melanjutkan ke pendidikan tinggi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun