Mohon tunggu...
Abdul Muis Syam
Abdul Muis Syam Mohon Tunggu... Jurnalis - Terus menulis untuk perubahan

Lahir di Makassar, 11 Januari. Penulis/Jurnalis, Aktivis Penegak Kedaulatan, dan Pengamat Independen. Pernah di Harian FAJAR Makassar (Jawa Pos Grup) tahun 90-an. Owner dm1.co.id (sejak 2016-sekarang). Penulis novel judul: Janda Corona Menggugah. SALAM PERUBAHAN.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Menko Rizal Ramli Tak Ingin Nelayan Terpuruk di Negeri Maritim, Ini Caranya

12 April 2016   07:02 Diperbarui: 12 April 2016   10:14 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan cuma itu, Rizal Ramli yang jauh sebelumnya memang telah lama bergaul dengan banyak nelayan itu berjanji, bahwa Pemerintah juga akan membagikan 3.500 kapal fiberglass kepada kelompok nelayan yang ada di Indonesia. Mereka tinggal mengajukannya lewat koperasi nelayan dan mereka akan mendapat pelatihan untuk mengoperasikan kapal.

“Selama ini kan nelayan menggunakan kapal kayu jadi mereka tidak terbiasa mengendarai fiberglass. Malah ada yang terbalik jadi harus didampingi,” ujar Menko Rizal.

Rizal Ramli selaku Menko Kemaritiman juga tidak menampik tentang jumlah penduduk miskin yang saat ini banyak berasal dari kelompok masyarakat nelayan. Olehnya itu, Menko berharap pemerintah akan segera membuat undang-undang khusus kenelayanan yang benar-benar tidak membuat nelayan terpuruk di negeri maritim ini. “Ini bentuk komitmen untuk mengembalikan kejayaan maritim Indonesia,” lontar Menko Rizal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun