Mohon tunggu...
Muhamad Amsar
Muhamad Amsar Mohon Tunggu... -

mahasiswa di universitas garut(uniga)\r\njurusan agroteknologi fakultas pertanian

Selanjutnya

Tutup

Money

Manisnya Usaha Sale Pisang

24 Juni 2012   03:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:36 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa waktu lalu nenek saya memberikan oleh-oleh sale pisang buat saya sepulang belanja dari supermarket. Makanan yang satu ini memang sangat lezat menurut saya.Sensasinya khas di lidah, manis, renyah dan lezat.Ya saya kira banyak juga yang menyukai sale pisang, mungkin termasuk Anda.Selain enak sale pisang ternyata juga termasuk makanan yang bergizi tinggi.Berikut ini beberapa kelebihan gizi yang ada pada pisang:

Merupakan sumber energi yang cukup tinggi di banding buah-buahan lain


  • Kaya mineral seperti: kalium, magnesium, fosfor, besi, dan kalsium

  • Kaya vitamin seperti: vitamin A, C, B kompleks, B6 dan serotonin yang aktif sebagaineurotransmiter dalam kelancaran fungsi otak

  • Mempunyai kadar lemak yang rendah , sehingga tidak perlu takut gemuk kalau makan sale pisang dalam jumlah yang banyak.
    Saya buat postingan ini karena terinspirasi apa yang tiap hari saya lihat.Tiap pagi ketika saya berangkat ke suatu tempat  selalu melewati sebuah pasar tradisional.Di tepi pasar itu dagangan yang paling banyak dipajang adalah pisang, bahkan kadang saya lihat sendiri ada truk penuh muatan pisang yang sedang menurunkan barangnya di pasar tersebut. Ya di Indonesia ini pisang sangat mudah kita temui bahkan seperti tidak mengenal musim.Tentu saja ini bisa kita manfaatkan , diantaranya dengan mengolah pisang sehingga bisa memiliki nilai tambah, diantaranya dengan mengolahnya menjadi sale pisang.Dengan mengolah menjadi sale pisang maka daya tahan buah ini bisa semakin panjang bahkan sampai berbulan-bulan atau tergantung cara pengemasannya dan rasanyapun juga menjadi lebih lezat sehingga nilai ekonominya pun juga bertambah.
    Cara membuat sale pisang ternyata tidaklah sulit dan alat serta bahan yang dibutuhkanpun mudah di dapatkan.Ini sangat cocok untuk usaha rumahan, eit… tapi jangan salah sangka dulu..,walaupun bisa di mulai dalam skala industri rumahan atau home industry tapi usaha sale pisang ini bisa kita kembangkan menjadi industri skala besar yang akan memberikan omzet yang besar pula.Hal ini karena saat ini sudah ada alat atau mesin pengering sale yang bisa lebih mempercepat waktu produksi sale dalam jumlah besar.Inipun telah dibuktikan dengan adanya beberapa produsen yang mampu memproduksi sale pisang dalam skala besar bahkan ada yang sudah bisa mengekspor ke berbagai mancanegara seperti Hongkong, Kanada, Jepang , Thailand dan beberapa negara lain.Ini menjadi bukti juga kalau pasar untuk sale pisang sangat menjanjikan.

  • Baiklah, jika ada di antara Andayang tertarik untuk menekuni bisnis ini, di bawah ini saya sajikan resep dan cara pembuatan sale pisang:


  • 1.Kupas pisang yang telah matang, biasanya bisa digunakan pisang ambon atau siam, kemudian kerok sedikit bagian permukaan buahnya hingga bersih.Proses ini bertujuan menghilangkan lapisan tannin pada pisang.Jika lapisan ini tidak dibersihkan dapat menyebabkan warna sale kehitaman dan rasanya sepat.Pada tahap ini untuk mendapatkan sale yang tipis dapat juga pisang di belah menjadi dua atau tiga secara memanjang.
    2.Untuk mendapatkan warna sale pisang yang tidak terlalu coklat (gelap) pisang dapat direndam dalam larutan Natrium bisulfit (15 gram dalam 1 liter air) selama 10 menit.Natrium bisulfit ini dapat anda peroleh di tokobahan kimia atau bahan –bahan roti dan makanan.
    3.Letakkan pisang di atas tampah, kemudian masukkan dalam almari pengasapan.Asapi pisang dengan kayu bakar atau belerang yaitu dengan membakar ½ gram belerang didalam almari pengasapan selama 2 jam.Pengasapan dengan belerang bertujuan memucatkan warna sale dan mematikan mikroorganisme (jamur dan bakteri) dan mencegah perubahan warna.
    4.Jemur pisang di atas tampah dengan alas merang selama 5-7hari.Proses pengeringan ini berpengaruh terhadap kadar air, pertumbuhan jasad renik, nilai gizi, aktivitas enzim dan warna sale pisang.pengeringan dapat dilakukan dengan sinar matahari atau dengan menggunakan oven pengering.Jika menggunakan oven pengeringdiawali pada suhu 40o-50oC.Setelah beberapa jam suhu dinaikkan menjadi 70oC.Waktu yang diperlukan untuk pengeringan sampai kadar air sampai 15% kira-kira 6-18 jam.Selama proses pengeringan sesekali sale dibolak balik dan dipipihkan menggunakan kayu bulat atau bambu sampai ketebalan yang diinginkan.
    5.Setelah kadar air tinggal 15 – 20 % sale dapat di kemas dengan daun pisang kering atau plastik polipropilen untuk selanjutnyadipasarkan, atau untuk menambah sensasi renyah dan kering sale dapat digoreng terlebih dahulu. Biasanya sale yang dihasilkan sebanyak 25% dari berat kotor bahan pisang basah dengan kulitnya..
  • mungkiin hanya ini yang bisa saya posting bila anda berminat untuk memperdalam usaha sale pisang silahkan kunjungi alamat kami yang ber ada di jl.bungbulang pakenjeng.garut

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun