Lihat ke Halaman Asli

7 tanda Anda masih dibawah Taurat

Diperbarui: 22 Juli 2015   04:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Www.karnakasihnya.wordpress.com

Alkitab adalah Buku Kebenaran. Isinya tentang dan menunjuk kepada Yesus. Jika Anda membaca Alkitab dgn kacamata salib, yang Anda temukan adalah penebusan dan kehidupan. Dan itu memerdekakan Anda.
Tapi jika dibaca secara salah, Alkitab itu ‘mematikan’. Terkubur di balik dusta ada seperangkat hukum yg disebut Hukum Taurat, yang disebut sebagai ‘pelayanan kematian’ (2 Kor 3:7). Selama ribuan tahun, orang2 telah banyak menyalahgunakan bagian Taurat dari Alkitab untuk mengontrol dan memanipulasi orang lain. Tujuannya adalah memperhamba dan mendominasi, dgn ketakutan dan penghukuman sebagai alatnya.
Orang telah lama hidup di bawah Hukum yang menitikberatkan pada perbuatan diri, sejak Adam dan Hawa memakan buah pohon pengetahuan yang baik dan jahat. Yesus mati untuk membebaskan kita dari kutuk Hukum itu, tapi banyak orang balik lagi dan balik lagi ke pohon terlarang itu untuk makan segigit lagi. Paulus mengingatkan bahwa kita jadi ‘di luar Kristus’ jika kita menempatkan kembali diri kita di bawah Hukum (Gal 5:4).

Apa yang membuat kasih karunia Allah tidak berdampak dalam hidup kita? Kembali terjerat dalam hal-hal agamawi tentang melakukan sesuatu untuk menjadi benar.
Jika saya jadi Adam, hal pertama yang akan saya lakukan adalah membuat pagar keliling pohon terlarang dan menaruh tanda peringatan di pagar tersebut.

Tentunya sudah sangat terlambat sekarang hal itu dilakukan, tapi tidaklah terlambat untuk menaruh tanda peringatan bahaya di sekeliling Hukum Taurat.
Di bawah ini adalah tanda-tanda awal yang menunjukkan apakah Anda hidup di bawah kuk perhambaan HT, atau berjalan sebagai orang merdeka dalam kasih karuniaNya yang mulia. Bukan untuk menghakimi Anda, tapi untuk melihat Anda berdiri tegak dan merdeka dalam Kristus.
7 tanda Anda masih di bawah Taurat :
1. Anda tidak 100% yakin bahwa Anda 100% telah diampuni.

Allah mengampuni bukan dengan cara mencicil. Tapi SEKALIGUS. SEMUA dosa dan pelanggaran kita SUDAH diampuni di kayu salib (Kol 2:13), saat Allah Anak menghapuskan dosa oleh korban diriNya sendiri (Ibrani 9:26).

Baik Allah Bapa (Ibrani 8:12) maupun Allah Roh Kudus (Ibrani 10:17) tidak lagi mengingat-ingat dosa Anda.
2. Anda percaya bahwa sebagai orang Kristen Anda memiliki tugas atau kewajiban melayani Tuhan.

Tugas dan kewajiban adalah sinonim bagi keharusan, dan ini adalah gambaran pola pikir yang merasa berhutang pada Allah.

Saya banyak mendengar kalimat ini, “Yesus sudah melakukan banyak hal untuk Anda. Apa yang akan Anda lakukan untuk Dia?”.
Allah telah memberikan kepada kita segalanya.

Pernah berpikir kenapa?

Dia melakukannya “supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karuniaNya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikanNya terhadap kita dalam Kristus Yesus” (Ef 2:7).

Dia tidak hanya kaya dalam hal kasih karunia , tapi kaya berlimpah-limpah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline