Kepada para pekerja dan calon pekerja, jika ada perusahaan asing ingin membuka pabriknya di Indonesia apakah akan senang atau tidak, ya?
Sebagai contoh saja, seperti dilansir dari Reuters, produsen kendaraan listrik (electrical vehicles/EV) asal Amerika Serikat, Tesla dikabarkan tertarik untuk berinvestasi di Indonesia.
Sebagaimana kabar yang berkembang, perusahaan yang dirintis Elon Musk itu telah menghubungi pemerintah Indonesia secara informal, terkait model investasi yang sesuai untuk Tesla di Tanah Air.
Pertanyaan yang jauh lebih besar dari itu: apakah dengan semakin banyaknya perusahaan asing akan berbanding lurus dengan penyerapan tenaga kerja? Patut untuk didiskusikan lebih jauh.
Selain itu masih ada konten terpopuler dan menarik lainnya di Kompasiana, kemarin.
1. Kesalahan Berpikir Masyarakat Pekerja di Indonesia
Apakah kita patut bangga, ketika ada perusahaan dengan brand besar asal luar negeri yang akan membangun pabriknya di Indonesia? Jawabannya: relatif. (Baca selengkapnya)
2. Tindakan Aguero kepada Massey-Ellis dalam Kacamata Seksisme
Sentuhan Aguero pada bahu Massey-Elis, hakim garis yang memimpin laga Man. City kontra Arsenal, mengundang beberapa kalangan untuk berpartisipasi meramaikan pro dan kontra yang terjadi.
Tindakan Aguero kepada Massey-Elis dianggap bentuk seksisme yang terjadi di lapangan sepak bola. (Baca selengkapnya)
3. Anda Pilih Mana, Uang atau Peluang?
Peluang tidak dapat mengetuk pintumu jika kau tak memberitahunya di mana kau berada. Namun, biar bagaimanapun, uang tidak menghasilkan peluang, tetapi peluang menghasilkan uang, uang, dan uang. Begitu. (Baca selengkapnya)
4. Lembaga Sensor Film: Dari Tuduhan "Tukang Mutilasi" sampai Kampanye Sensor Mandiri
Tidak sedikit para pembuat dan penonton film malah mengeluhkan kalau LSF dituduh sebagai "tukang mutilasi" dan "tukang kebiri" kreativitas. Benarkah seperti itu? (Baca selengkapnya)
5. Serunya Blusukan Melacak Candi Gambar Wetan
Pernah dengan Candi Gambar Wetan? Candi Gambar Wetan ini berciri candi gunung. Bentuknya khas: berupa punden berundak, bertingkat-tingkat ke atas. Candi ini terdiri dari 3 teras. (Baca selengkapnya)