Mohon tunggu...
Ammar Thoriq
Ammar Thoriq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang Mahasiswa Teknik Kimia Universitas Diponegoro angkatan 2020

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Limbah Organik menjadi Pupuk Organik Kering dan Cair untuk Tanaman Cabai

17 Februari 2024   00:02 Diperbarui: 17 Februari 2024   00:04 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lahan pertanian Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)

Tempat Pembuangan Sampah Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)
Tempat Pembuangan Sampah Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)
Pemanfaatan Limbah Organik pada Desa Sriwungu menjadi Pupuk Organik Kering dan Cair untuk Tanaman Cabai

Sriwungu, Temanggung (5/2/2024) Pada tempat pembuangan sampah desa terdapat limbah organik dan anorganik hasil limbah rumah tangga dan pertanian. Sebelumnya limbah organik akan dijadikan pupuk organik, tetapi sudah lama ini tidak berjalan. Maka saya ingin mengolah limbah organik desa menjadi pupuk organik kering dan pupuk organik cair untuk tanaman cabai sehingga dapat digunakan atau dijual belikan.

Perangkat Desa Sriwungu beserta TIM I KKN UNDIP 2024 melakukan survei lokasi TPS (pempat pembuangan sampah), sosialisasi mengenai progam dengan petugas TPS, dan melakukan sosialisasi dengan warga desa. 

Lahan pertanian Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)
Lahan pertanian Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)

Lahan pertanian Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)
Lahan pertanian Desa Sriwungu, Kec. Tlogomulyo, Kab. Temanggung (Dokpri)

Ketergantungan masyarakat terhadap pupuk kimia yang dapat secara mudah dipakai dan dibeli menyebabkan kurangnya penggunaan limbah organik yang sudah ada. Sosialisasi dan praktek pembuatan pupuk organik kering dan cair untuk tanaman cabai dilakukan bertujuan untuk meningkatkan daya tarik terhadap pupuk organik sehingga mengurangi penggunaan pupuk kimia.

Pelaksanaan sosialisasi dan praktek pembuatan pupuk organik kering dan cair untuk tanaman cabai berjalan dengan lancar dan telah diuji coba pupuknya pada tanaman cabai. Pembuatan dan uji coba pemupukan dilakukan bersama petani Desa Sriwungu. Dengan adanya sosialisasi dan praktek pembuatan pupuk organik  diharapkan dapat memperbanyak wawasan pada petani dan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.

Penulis :

Muhammad Ammar Atthoriq -21030120130088

Fakultas Teknik

Teknik Kimia

DPL : Megarini Hersaputri, ST, MT

Lokasi KKN: Desa Sriwungu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun