Mohon tunggu...
Ammar FawwazHandoyo
Ammar FawwazHandoyo Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa biasa

hanya seoarang mahasiswa yang berusaha untuk saling berbagi

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Peran Pemuda dalam Penyebarluasan Teknologi dan Informasi di Masa Pandemi

9 November 2020   16:00 Diperbarui: 9 November 2020   16:02 523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Hal itu dikarenakan infrastruktur informasi teknologi sangat terbatas. Dampak jangka panjang pada sektor pendidikan adalah aspek keadilan dan peningkatan ketidak setaraan antar kelompok masyarakat dan antardaerah di Indonesia.

Edward Shill menyebutkan ada lima fungsi mahasiswa atau pemuda sebagai kaum intelektual yaitu menciptakan dan menyebarkan kebudayaan ang tinggi, menyediakan bagan-bagan nasional dan antar bangsa, membina keberdayaan dan kebersamaan, mempengaruhi perubahan sosial, dan memainkan peran politik.

Selain itu, seperti kita ketahui bersama, mahasiswa juga memiliki peranan lain di antaranya yaitu Agent of Change dan Social Control. Agent of Change dapat diartikan sebagai orang-orang yang bertindak sebagai pemicu terjadinya perubahan yang berdampak positif.

Sebagai Agent of Change, mahasiswa harus memperjuangkan perubahan-perubahan menuju perbaikan di masyarakat, khususnya pada masa pandemi ini. Kurang meratanya teknologi dan informasi yang tersebar ke berbagai daerah menjadikan proses pembelajaran dan pengembangan menjadi terhambat, sehingga hal itu bisa menyebabkan ketidakseimbangan sosial.

Selain terfokus kepada materi perkuliahan yang disampaikan oleh dosen, mahasiswa juga harus mengamati dan mengkritisi apa yang terjadi di masyarakat. Hal ini merupakan bentuk aplikasi peran mahasiswa sebagai Social Control, dimana mahasiswa harus peka terhadap lingkungan sekitarnya. 

Dengan mengenali suatu permasalahan, kita dapat mengkritisi permasalahan tersebut serta memberikan solusi terbaik untuk memcahkan masalah. Banyak permasalahan yang timbul di masyarakat pada masa pandemi COVID-19. Mahasiswa sebagai pemuda harus mengenali permasalahan apa saja yang masyarakat alami semasa pandemi, kemudian memberikan solusi berpa bantuan ataupun berupa program. 

Misalnya pada permasalahan persebaran teknologi ke daerah 3T. Mahasiswa dapat mengusulkan untuk membentuk program berupa sosialisasi kepada masyarakat mengenai cara penggunaan teknologi dan cara pengolahan informasi, sehingga masyarakat yang tadinya sulit untuk belajar di masa pandemi dapat kembali lagi melanjutkan kegiatan belajar mengajar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun