Mohon tunggu...
Amirsyah Oke
Amirsyah Oke Mohon Tunggu... Administrasi - Hobi Nulis

Pemerhati Keuangan negara. Artikel saya adalah pemikiran & pendapat pribadi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kerugian Besar Secara Ekonomi karena Kerusuhan

23 Mei 2019   06:12 Diperbarui: 23 Mei 2019   13:47 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terjadi Rush Perbankan.
Aktivitas masyarakat yang ingin membeli kebutuhan pokok sebanyak-banyaknya dan harga-harga yang meningkat tajam karena permainan para mafia, tentu saja membutuhkan uang dalam jumlah besar. 

Hal ini akan membuat masyarakat merasa aman jika memegang uang tunai dalam jumlah yang banyak atau sangat banyak. Akibatnya bisa terjadi penarikan dana besar-besaran dari perbankan. Bank yang tidak siap bisa kolaps.

Efeknya bisa merembet ke bank-bank lainnya yang akhirnya membahayakan stabilitas keuangan suatu negara. Bukan mustahil dapat menyebabkan krisis jika tak segera ditangani dengan baik. Yang dirugikan semua pihak, termasuk si pelaku kerusuhan beserta keluarganya dan orang-orang yang mengharapkan atau mendukung terjadinya kerusuhan.

Pariwisata Menurun.
Tidak ada turis atau pengunjung yang mau datang ke negara yang sedang terjadi kerusuhan, apalagi negara yang seringkali terjadi kerusuhan. Alih-alih mendapatkan hiburan dan kesenangan, malah bisa jadi harta hingga nyawa pun melayang. 

Lebih baik mengalihkan kunjungan ke negara lain yang lebih aman, damai dan tenang meskipun destinasi wisatanya biasa-biasa saja, kalah indah dan jauh lebih mahal.

Kunjungan wisatawan yang menurun tentu saja akan membuat lesu bahkan mematikan banyak usaha di bidang pariwisata. Penerbangan sepi, tempat wisata sunyi, warung makan dan warung suvenir lengang, pemandu wisata bengong dan sebagainya. 

Berapa banyak rakyat yang dirugikan? Bisa ribuan bahkan jutaaan orang menjadi susah dibuatnya, termasuk keluarga dan sanak saudara si perusuh itu sendiri.

Investasi Batal atau Berkurang.
Investasi dan kerusuhan adalah dua hal yang saling bermusuhan. Jika suatu negara aman, damai, tenang maka itu artinya ada peluang untuk melakukan investasi karena bisa lancar melakukan berbagai aktivitas ekonomi. 

Dan sebaliknya, jika sedang terjadi kerusuhan atau sering terjadi kerusuhan, maka aktivitas ekonomi terganggu sehingga tidak layak sebagai tempat investasi.

Tanpa investasi, perekonomian suatu daerah hingga negara tidak bisa berakselerasi karena kemampuan yang terbatas. Akibatnya pertumbuhan ekonomi akan sangat rendah bahkan bisa jadi menurun. 

Dengan demikian tidak akan bisa maju dan berkembang. Rakyatnya pun akan sulit untuk keluar dari kemiskinan apalagi menjadi sejahtera.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun