Mohon tunggu...
Amirsyah Oke
Amirsyah Oke Mohon Tunggu... Administrasi - Hobi Nulis

Pemerhati Keuangan negara. Artikel saya adalah pemikiran & pendapat pribadi.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

ASN dan Hoaks yang Menyerang Pemerintah

17 Maret 2019   21:05 Diperbarui: 17 Maret 2019   21:21 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Hoaks. Gambar diambil dari Kompas.com

Sama seperti ASN dalam angka (1) diatas, informasi hoaks dari ASN ini relatif bisa mudah dipercaya masyarakat, karena masyarakat melihat posisinya sebagai orang dalam pemerintah (instansi pemerintah) yang tahu banyak seluk beluk informasi dan data yang benar. 

Informasi hoaks yang berasal dari ASN khususnya terkait program/kebijakan tempat ASN tersebut bekerja, akan dianggap sebagai informasi yang benar bahkan mungkin lebih dipercaya daripada informasi dari ASN yang mencoba meluruskan hoax ataupun informasi resmi dari pemerintah/instansi terkait. 

Apalagi bagi kalangan atau masyarakat yang memang tidak mendukung pemerintah karena latar belakang tertentu, ataupun sudah terlanjur banyak terpapar informasi hoaks yang menyudutkan/menyerang pemerintah.

*

Hoaks yang menyerang pemerintah pastilah menimbulkan kerugian bagi Negara dan rakyat, bahkan bisa memicu perang saudara yang menghancurkan Negara dan membuat rakyat menderita. 

Untuk itu dibutuhkan kesadaran semua pihak untuk tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya. Begitu juga sangat dibutuhkan kesadaran semua pihak untuk ikut meluruskan informasi hoaks yang telah beredar dan menyebar di masyarakat.

ASN sebagai bagian masyarakat yang bekerja di pemerintahan memiliki peran yang sangat penting karena dianggap masyarakat sebagai orang yang lebih pintar, paham dan menguasai seluk beluk yang terjadi di dalam pemerintah. 

Hal ini sekaligus menjadi pisau bermata dua. Di satu sisi ASN bisa menyebarkan informasi positif untuk melawan dan meluruskan informasi hoaks yang beredar di masyarakat. Di sisi lain, ASN sendiri pun bisa menjadi yang membuat dan penyebar hoaks di masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun